Bogordaily.net – Produsen apparel asal Indonesia, Erspo akhirnya merilis pengumuman yang ditunggu-tunggu oleh pecinta Timnas Indonesia. Setelah sempat menuai kontroversi pada perilisan jersey timnas terdahulu, mereka akhirnya resmi merilis jersey terbaru Timnas Indonesia. Seperti yang sudah diketahui, Erspo sudah sekitar sepuluh bulan menjadi penyedia apparel Timnas Indonesia. Mereka menggantikan Mills selaku penyedia apparel Timnas Indonesia sebelumnya.
Erspo sendiri sejauh ini baru merilis satu set jersey Timnas Indonesia. Namun beberapa waktu yang lalu, Erspo mengumumkan bahwa mereka akan merilis jersey baru untuk Skuad Garuda. Pada Kamis 23 Januari lalu, Erspo resmi memperkenalkan tampilan jersey kandang baru Timnas pada media sosial mereka. disebutkan latar belakang seragam anyar Timnas Indonesia terinspirasi wujud dan semangat kekuatan bangsa Indonesia dari generasi ke generasi.
Terdapat corak dan motif yang menjadi perwakilan keberagaman Indonesia seperti gunung, flora endemik Indonesia bunga edelweis, dan Garuda sebagai lambang negara. Selain itu terdapat pula pola yang membentuk relief seperti pada candi. Jersey baru Timnas Indonesia akan resmi diperjualbelikan melalui platform daring atau online mulai 14 Februari 2025. Pihak Erspo melakukan sesi pemotretan di Stadion Olympisch, Amsterdam.
Pemilihan lokasi pemotretan dimaksudkan untuk memudahkan aksesibilitas nama-nama pemain yang terlibat menjadi model. Beberapa pemain yang tampil sebagai model banyak berkarier di Belanda dan juga sebagian di Belgia, diantaranya adalah Mees Hilgers, Thom Haye, Sandy Walsh, Shayne Pattynama, dan lain-lain. Lalu, pada Senin, 3 Februari 2025 kemarin Erspo resmis merilis jersey tandang baru Timnas Indonesia, Seragam tandang terbaru timnas Indonesia mengusung warna dominan putih dengan aksen kelir hitam pada bagian leher, ujung lengan, serta nomor.
Corak abu-abu juga terlihat pada sisi pundak sampai kedua lengan seragam. Pada bagian berwarna abu-abu itu, terlihat jelas ornamen bunga edelweis, gunung, dan garuda. Dalam jersey tandang terbaru ini, Erspo tidak menambahkan elemen warna merah pada jersey tersebut seperti pada jersey tandang sebelumnya. Pemotretan untuk jersey tandang ini dilakukan di empat negara berbeda, yaitu Indonesia, Belanda, Belgia dan Italia. Kedua Jersey terbaru Timnas Indonesia ini akan digunakan pada lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 saat melawan Bahrain dan Australia pada Maret nanti.
Kebangkitan Erspo
Setelah sempat menuai pro dan kontra pada perilisan jersey timnas sebelumnya, Erspo akhirnya kembali mendapatkan kepercayaan supporter timnas Indonesia melalui perilisan jersey terbaru ini. Para supporter timnas Indonesia menilai desain jersey terdahulu Pasukan Merah Putih jelek. Bahkan, tak sedikit yang menyayangkan keputusan PSSI untuk memilih Erspo sebagai produsen jersey Indonesia. Kekesalan penikmat sepak bola Indonesia terhadap Erspo makin panas lantaran desainer dinilai antikritik. Saat ada komentar tak enak dari
penggemar soal desain yang dibuat, Ernanda selalu menjadi defensif. Tak jarang balasan komentarnnya malah balik menyudutkan penggemar. Puncaknya, ketika Ernanda mendapat kritik atas desainnya dari pengamat sepak bola, Justinus Lhaksana alias Coach Justin. Ernanda membalasnya dengan cara yang tak elok, dan menyeret fans klub tertentu. Selain itu, ada kesan Ernanda menyerang balik Coach Justin secara personal.
Dikarenakan hal itu, Ernanda langsung kena semprot warganet hingga akhirnya, kasus ini begitu ramai dibicarakan. Hingga akhirnya muncul seruan #BoikotErspo dan #BoikotMakna di media sosial. Banyak dari pecinta sepak bola Tanah Air tidak puas dengan desain yang ditawarkan. Lebih lanjut, pelatih Shin Tae-yong secara terang-terangan menyebut bahan jersey latihan tidak menyerap keringat dengan maksimal.
Dikarenakan semua kontroversi itu, produsen apparel jersey Timnas Indonesia, Erspo, meminta maaf dan membuat pernyataan resmi usai desainer yang membuat jersey Timnas yakni Ernanda Putra dihujat netizen. Setelah polemik dan kontroversi yang terjadi, Erspo mengonfirmasi akan mengabulkan desakan pecinta sepak bola Tanah Air untuk mendesain ulang jersey Timnas Indonesia. Akhirnya setelah 10 bulan berlalu, Erspo berhasil memperbaiki kesalahan mereka dan kembali mendapat dukungan dari supporter timnas Indonesia setelah perilisan jersey terbaru tersebut.
Apresiasi untuk Erspo
Sebagai salah satu supporter Timnas Indonesia, saya merasa perlu memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Erspo, yang telah berhasil menepati janjinya kepada para supporter Timnas Indonesia. Walaupun brand apparel ini sebelumnya dihadapkan pada berbagai kontroversi dan mendapat banyak kritik pedas dari supporter Timnas Indonesia, terutama pada saat peluncuran jersey-jersey sebelumnya, Erspo tidak menyerah.
Mereka menunjukkan komitmen yang kuat untuk memperbaiki kesalahan-kesalahan yang pernah dilakukan. Hal ini terlihat dari usaha mereka untuk mendengarkan masukan dan kritik dari para supporter, serta berupaya keras untuk memenuhi ekspektasi mereka. Hasilnya, desain jersey terbaru Timnas berhasil mendapatkan respons positif dari banyak supporter. Banyak yang merasa puas dengan desain terbaru ini, menganggapnya jauh lebih baik dibandingkan dengan desain jersey sebelumnya.
Kembalinya kepercayaan supporter Timnas kepada Erspo merupakan langkah penting yang patut diapresiasi. Namun, ini bukanlah akhir dari perjalanan. Saya berharap Erspo dapat mempertahankan kepercayaan ini dengan terus menjaga kualitas dan konsistensi dalam setiap produk yang mereka hasilkan. Selain itu, penting bagi Erspo untuk tetap membuka diri terhadap kritik dan saran dari para supporter.
Dengan mendengarkan suara-suara dari pendukung setia Timnas Indonesia, Erspo dapat terus berkembang dan memberikan yang terbaik bagi tim dan supporter. Kolaborasi yang baik antara brand dan supporter ini akan menciptakan hubungan yang saling menguntungkan dan mendukung kemajuan Timnas di kancah internasional. Semoga ke depannya, Erspo dapat terus menjadi partner yang andal bagi Timnas Indonesia, serta terus menghadirkan produk-produk yang membanggakan dan memenuhi harapan para supporter.
Selain itu, keberhasilan Erspo dalam memenuhi ekspektasi supporter juga menjadi bukti bahwa brand lokal mampu bersaing dan memberikan kualitas yang tidak kalah dengan
brand internasional. Ini adalah momentum yang baik untuk membangun kepercayaan diri brand lokal dalam menghadapi persaingan global. Erspo telah menunjukkan bahwa mereka tidak hanya sekadar memproduksi jersey, tetapi juga memahami betapa pentingnya jersey tersebut bagi identitas dan kebanggaan supporter Timnas. Jersey bukan hanya sekadar pakaian, melainkan simbol semangat, persatuan, dan rasa cinta terhadap tanah air.
Ke depan, saya berharap Erspo tidak hanya fokus pada desain jersey, tetapi juga memperhatikan aspek-aspek lain seperti kualitas bahan, kenyamanan, dan keberlanjutan. Dengan begitu, mereka tidak hanya memenuhi ekspektasi supporter dalam hal desain, tetapi juga dalam hal kualitas produk secara keseluruhan. Selain itu, Erspo juga bisa mempertimbangkan untuk melibatkan supporter dalam proses desain, misalnya melalui polling atau kompetisi desain jersey. Hal ini akan semakin memperkuat hubungan emosional antara brand dan supporter, serta menciptakan rasa memiliki yang lebih besar.
Terakhir, saya ingin mengajak seluruh supporter Timnas untuk terus memberikan dukungan yang positif dan konstruktif kepada Erspo. Kritik memang diperlukan, tetapi harus disampaikan dengan cara yang baik dan disertai dengan solusi. Dengan kerja sama yang baik antara brand dan supporter, saya yakin Timnas Indonesia akan semakin maju dan bisa bersaing di kancah internasional dan bahkan lolos dikualifikasi Piala Dunia 2026. Semoga Erspo terus menjadi kebanggaan bagi kita semua dan terus menghadirkan inovasi-inovasi terbaru yang memukau. Bersama-sama, kita bisa mendukung Timnas Indonesia mencapai prestasi yang gemilang.***
Naufal Rafi Aqil Putra
Mahasiswa Komunikasi Digital dan Media, Sekolah Vokasi IPB