Bogordaily.net – Sejumlah Warga Negara Indonesia (WNI) dari berbagai latar belakang, diantaranya Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Internasional (KKNI) asal Universitas Ibnu Khaldun atau UIKA Bogor merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI Ke-80 di Songkhla, Thailand, pada Minggu 17 Agustus 2025.
Mereka kompak berdiri tegak menyanyikan lagu Indonesia Raya di bawah kibaran bendera Merah Putih. Semangat kemerdekaan tetap berkobar di hati mereka yang tinggal di Thailand Selatan.
Acara dimulai pukul 08.00 waktu setempat dengan pembina upacara Mochammad Rizki Safary yang mengawali rangkaian acara yang sarat makna nasionalisme.
Diketahui, peserta upacara datang dari berbagai daerah di Thailand seperti Krabi, Hatyai, Songkhla, Jala.
Dengan latar belakang yang berbeda-beda, diantaranya ada Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Internasional (KKNI) asal Universitas Ibnu Khaldun Bogor membawa semangat muda, pekerja migran serta guru-guru Indonesia yang mengajar di sekolah-sekolah lokal juga turut memeriahkan suasana.
“Sangat berkesan sekali ya meski jauh dari Indonesia, momen seperti ini membuat kami merasa pulang,” kata Zakaria salah satu Mahasiswa peserta KKNI UIKA, Senin 18 Agustus 2025.
Setelah upacara, suasana menjadi semakin riuh dengan adanya perlombaan seperti estafet tepung, tiup bola pingpong, goyang bola dan sebagainya. Sorak-sorai penonton menyatu dengan tawa para peserta yang penuh semangat.
“Saya senang masih bisa mengikuti upacara memperingati HUT RI Ke 80 ini, walaupun di negara orang lain. Dan upacara pun berjalan dengan hikmat” tambah Ade Rahma seorang guru Indonesia dari sekolah Satun
Selanjutnya, salah satu anggota PASKIBRA menyampaikan rasa syukur dan bangganya.
“Saya merasa bangga dan senang bisa menjadi anggota paskibra mewakili Indonesia, yang mana bisa mengibarkan bendera merah putih di Thailand ini” ujar Ocha
Sementara itu, Pembina upacara Mochammad Rizki Safary menegaskan bahwa kebersamaan warga Indonesia di perantauan membuktikan cinta tanah air tidak mengenal batas.
Perayaan ditutup dengan doa bersama untuk Indonesia, diiringi harapan agar negeri tercinta terus maju, rakyatnya sejahtera dan persatuan bangsa tetap terjaga.
Dari Songkhla, semangat proklamasi kembali ditegaskan Indonesia ada di hati setiap anak bangsanya, di manapun mereka berada. ***
Albin Pandita