Wednesday, 10 September 2025
HomeKota BogorGenerasi Muda Jadi Garda Terdepan, Kota Bogor Pilih Duta Muda Sehat 2025

Generasi Muda Jadi Garda Terdepan, Kota Bogor Pilih Duta Muda Sehat 2025

Bogordaily.net – Generasi muda memiliki posisi strategis sebagai penerus bangsa sekaligus agent of change yang mampu mendorong perubahan perilaku di tengah masyarakat.

Sejalan dengan hal tersebut, Pemerintah Kota Bogor melalui Dinas Kesehatan kembali menyelenggarakan ajang Pemilihan Duta Muda Sehat Tahun 2025.

Kegiatan ini menjadi wadah bagi remaja untuk mengaktualisasikan kemampuan, keterampilan, serta kreativitas di bidang kesehatan.

Lebih dari itu, ajang ini juga berfungsi sebagai sarana promosi perilaku hidup sehat dari, oleh, dan untuk masyarakat.

Pemilihan Duta Muda Sehat telah digelar sejak 2017 dan tahun ini kembali diselenggarakan dengan antusiasme tinggi.

Pendaftaran dibuka pada 14–31 Juli 2025 dengan total 46 peserta. Setelah melalui tahapan tes tulis, wawancara, dan FGD, terpilih 24 finalis yang kemudian mengikuti karantina selama tiga hari pada 8–10 Agustus 2025.

Dalam karantina, finalis mendapatkan pembekalan materi kesehatan, personal branding, public speaking, serta kesempatan menunjukkan bakat dalam penyuluhan kesehatan.

Puncak acara digelar dalam Grand Final Pemilihan Duta Muda Sehat 2025 pada Senin, 25 Agustus 2025 di Paseban Ageung, Dinas Kesehatan Kota Bogor. Hasil pemilihan menobatkan:

• Juara 1 Putra: Muhammad Andra Arrasyid
• Juara 1 Putri: Dara Cynthia Augustin
• Juara 2 Putra: Arfian Hidayat
• Juara 2 Putri: Ayuningtyas Putri Ragil Pamungkas
• Juara 3 Putra: Haris Setiawan
• Juara 3 Putri: Fathia Dinda Nurfadillah
• Juara Favorit: Ananda Aula Shalsabila & Reizka Kemala Nazar

Melalui keberadaan Duta Muda Sehat, pemerintah berharap lahir generasi yang tidak hanya memahami pentingnya kesehatan, tetapi juga mampu menjadi teladan serta penggerak perubahan positif di tengah masyarakat.

Para duta ini diharapkan menyampaikan pesan kesehatan secara kreatif, inovatif, dan komunikatif sehingga dapat diterima dengan baik, khususnya oleh kalangan remaja sebagai kelompok usia yang paling strategis dalam pembangunan kesehatan berkelanjutan.***

Ibnu Galansa

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here