Bogordaily.net – Program Dosen IPB Pulang Kampung 2025 dengan tema “Empowering Peer Leader: Gizi Seimbang Tanpa Sisa untuk Remaja Sehat & Masa Depan Gemilang” telah melaksanakan kegiatan monitoring dan evaluasi program di SMPN 15 Kota Bogor.
Monitoring dan evaluasi kegiatan ini merupakan rangkaian Program Dosen Pulang Kampung 2025 yang telah dimulai sejak 11 Juli 2025 dengan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) dilanjutkan dengan kegiatan Edukasi Gizi bagi siswa-siswi yang terpilih sebagai peer leader pada 26 Juli 2025.
Setelah kegiatan edukasi gizi tersebut, para peer leader diminta untuk mengedukasi teman-teman sebayanya. Kegiatan monitoring dan evaluasi ini dilakukan untuk meninjau perkembangan edukasi yang diberikan oleh para peer leader kepada teman sebayanya.
Fokus materi edukasi gizi mencakup tiga topik utama yaitu mindful eating, gizi seimbang, serta pengelolaan food waste.
Dalam pelaksanaan kegiatan edukasi gizi di atas, para siswa tidak hanya menerima materi, melainkan juga melakukan praktik langsung.
Salah satu praktik yang dilakukan adalah pembuatan kompos dari sisa bahan makanan dengan metode tertutup.
Kompos yang dibuat sejak 26 Juli 2025 kini sudah matang dan siap digunakan pada 28 Agustus 2025, setelah melalui proses pengadukan secara rutin agar hasilnya sempurna.
Selain praktik pengelolaan sampah organik, siswa juga melakukan kegiatan penanaman berbagai tanaman.
Setiap kelompok mendapatkan empat jenis tanaman yaitu strawberry, oregano, rosemary, dan daun mint.
“Kami bergantian menyiram tanaman setiap hari supaya tetap terawat,” ujar salah satu peer leader saat menceritakan pengalaman mereka dalam merawat tanaman bersama.
Tidak berhenti sampai di situ, program ini juga mendorong siswa untuk menyalurkan kreativitasnya melalui lomba poster bertema gizi seimbang tanpa sisa.
Seluruh peer leader berpartisipasi aktif dalam lomba ini sebagai bentuk penguatan pemahaman terhadap pesan yang telah dipelajari.
Dengan cara tersebut, edukasi gizi tidak hanya berhenti di ruang kelas, tetapi juga diwujudkan dalam karya visual yang dapat menginspirasi teman-teman mereka.
Dari kegiatan monitoring dan evaluasi ini, terlihat jelas bahwa peran peer leader di SMPN 15 Kota Bogor semakin berkembang.
Mereka tidak hanya menjadi penerima informasi, tetapi juga agen perubahan yang menularkan semangat hidup sehat dan peduli lingkungan kepada teman sebaya.
Harapannya, program ini mampu melahirkan generasi remaja yang sehat, berdaya, dan siap menghadapi masa depan dengan lebih gemilang.***