Wednesday, 22 October 2025
HomeNasionalContoh LSP P3 Bidang Teknologi Data Digital, Siapa Sasarannya?

Contoh LSP P3 Bidang Teknologi Data Digital, Siapa Sasarannya?

Bogodaily.net – Contoh LSP P3 bidang teknologi data digital kini semakin banyak dibicarakan seiring meningkatnya kebutuhan akan sertifikasi kompetensi di era digital.

Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) berperan penting dalam memastikan tenaga kerja di bidang data memiliki standar keahlian sesuai dengan ketentuan Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).

Salah satu contoh LSP P3 bidang teknologi data digital yang aktif beroperasi adalah Lembaga Sertifikasi Profesi Teknologi Data Digital Indonesia.

LSP ini berperan memberikan layanan sertifikasi bagi publik luas, tidak terbatas pada satu lembaga pendidikan atau perusahaan tertentu. Artinya, siapa pun yang memiliki keahlian di bidang data dan digital dapat mengikuti uji kompetensi yang diselenggarakan.

Secara regulasi, BNSP mengklasifikasikan LSP menjadi tiga kategori utama: LSP Pihak Kesatu (P1) yang didirikan oleh lembaga pendidikan untuk peserta didik atau alumninya, LSP Pihak Kedua (P2) yang dibentuk oleh industri untuk karyawan internal, dan LSP Pihak Ketiga (P3) yang bersifat independen serta terbuka untuk masyarakat umum.

Status LSP sebagai P3 membuat lembaga ini memiliki jangkauan peserta yang lebih luas. Bukti di lapangan menunjukkan, LSP Teknologi Data Digital Indonesia kerap menggelar asesmen di berbagai lokasi, termasuk Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) Jakarta Utara dan Jakarta Barat, hingga bekerja sama dengan instansi seperti Bank Indonesia Jambi.

Pola penyelenggaraan yang lintas institusi tersebut menjadi ciri khas contoh LSP P3 bidang teknologi data digital yang menerapkan sistem terbuka.

Dengan begitu, masyarakat dari berbagai latar belakang — mulai dari profesional, ASN, pegawai BUMN, tenaga pendidik, hingga mahasiswa — dapat mengajukan diri mengikuti uji kompetensi sesuai skema yang tersedia.

Skema sertifikasi yang ditawarkan pun beragam, di antaranya Associate Data Scientist, Data Analyst, dan Data Management Staff.

Program-program ini dirancang berdasarkan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) agar peserta memperoleh pengakuan formal atas kemampuan profesionalnya.

Dengan semakin meningkatnya permintaan terhadap tenaga ahli data, contoh LSP P3 bidang teknologi data digital seperti LSP Teknologi Data Digital Indonesia menjadi bagian penting dalam ekosistem SDM nasional.

Kehadirannya memperkuat upaya pemerintah dalam memastikan transformasi digital Indonesia berjalan dengan sumber daya manusia yang tersertifikasi dan kompeten.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here