Bogordaily.net – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor perlahan tapi pasti, terus berbenah. Dalam kurun waktu enam tahun terakhir, rumah sakit milik pemerintah daerah ini menunjukkan komitmennya untuk memperluas jangkauan pelayanan kesehatan bagi warga Bogor.
Perjalanan dimulai pada tahun 2018 dan 2019, di mana rumah sakit ini memiliki 46 jenis layanan. Saat itu, layanan yang ada sudah mencukupi, namun pihak manajemen rumah sakit melihat masih banyak ruang untuk berkembang.
Di masa kepemimpinan dr. Ilham Chaidir, M.Kes yang dimulai pada 28 Oktober 2019, semangat untuk menambah layanan terus digelorakan. Di tahun 2020, di tengah situasi pandemi yang sulit, RSUD Kota Bogor justru memperkenalkan layanan baru untuk pasien kanker darah, yaitu Hemato-Onkologi.
Langkah inovasi yang dilakukan RSUD Kota Bogor tidak berhenti. Tahun 2021 menjadi tahun pertumbuhan. Dua poliklinik baru dibuka, yakni Bedah Mulut dan Gigi Spesialis Periodonti. Penambahan ini membuat total layanan melompat menjadi 47.
“Masyarakat mulai merasakan kemudahan baru untuk menangani masalah kesehatan gigi dan mulut yang lebih spesifik,” kata Kabid Pengembangan Bisnis dan Mutu RSUD Kota Bogor, dr. Armein Sjuhairy Rowi, M.M.
Tahun 2022, rumah sakit ini tidak hanya menambah layanan, tetapi juga meningkatkan teknologi. Poliklinik Bedah Vaskular Endovaskular hadir untuk menangani masalah pembuluh darah.
Yang tak kalah penting, alat pencitraan mutakhir, MRI 3 Tesla, juga hadir. Alat ini memungkinkan pemeriksaan organ dalam dengan gambar yang jauh lebih jelas dan detail, membantu dokter mendiagnosa penyakit dengan lebih akurat.
Perkembangan signifikan terus berlanjut. Pada 2023, dua layanan spesialis lagi ditambahkan: Kardiologi Anak untuk masalah jantung pada anak-anak, serta Bedah Plastik Rekonstruksi dan Estetik. Total layanan kini mencapai 49.
Lonjakan terbesar terjadi di tahun 2024. Sebanyak enam layanan baru sekaligus diluncurkan! Layanan-layanan ini sangat spesialis, seperti Bedah Digestif, Gastrohepatologi Anak, dan Poliklinik Saraf.
Selain itu, layanan penunjang rawat jalan juga diperbanyak, termasuk Echocardiografi, EEG, Treadmill, dan yang paling ditunggu: Layanan Cathlab untuk tindakan jantung. Dengan ini, total layanan melesat menjadi 55.
Dan di tahun 2025 ini, RSUD Kota Bogor menambah satu layanan lagi, yaitu CAPD (Continous Ambulatory Peritoneal Dialysis), sebuah terapi cuci darah. Kini, warga Bogor bisa mengakses 56 jenis layanan kesehatan di rumah sakit milik mereka sendiri.
“Ini komitmen RSUD Kota Bogor dalam memperluas jangkauan pelayanan kepada masyarakat,” terang dr. Armein, sapaan akrabnya.
dr. Armein juga menjelaskan, bila RSUD Kota Bogor tidak hanya menambah jumlah layanan. Tetapi juga memusatkan perhatian pada layanan unggulan yang dibutuhkan masyarakat. Layanan-layanan andalan itu adalah:
1. Pelayanan Kanker Terpadu
2. Pelayanan Jantung Terpadu
3. Pelayanan Saraf
4. Pelayanan Ginjal dan Saluran Kemih (Uronefrologi)
5. Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak
“Dengan transformasi ini, RSUD Kota Bogor berharap warga tidak perlu lagi jauh-jauh berobat ke Jakarta untuk menangani penyakit-penyakit serius. Semua layanan kesehatan yang berkualitas kini semakin dekat dan bisa diakses di RSUD Kota Bogor,” terang dokter Armein yang sebentar lagi menyelesaikan S3 nya.
(Patrick)
