Bogordaily.net – Tiga orang siswa SDN Pasir Angin 02, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor dilarikan ke rumah sakit usai diduga keracunan menu Makan Bergizi Gratis (MBG).
Kapolsek Megamendung, AKP Yulita membenarkan adanya peristiwa keracunan tersebut. Menurutnya, ketiga siswa tersebut kini dirawat intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciawi.
“Iya, ini baru terindikasi, Saya habis dari rumah sakit, si anaknya sih udah gejala awalnya muntah2, tapi sekarang sudah di observasi sama dokter, lagi masih dalam perawatan masih di IGD,” kata AKP Yulita kepada wartawan, Rabu 1 Oktober 2025.
Menurut Yulita, pihaknya masih menunggu hasil observasi dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor, untuk memastikan para siswa keracunan atau tidak.
“Masih di observasi sama dokter karena lihat nanti hasil darahnya labnya. Nah ini pun saya dari lokasi langsung ke SD nya di pasir Angin 2, ini juga masih terindikasi sama dari Dinkes,” jelasnya.
“Jadi kita belum bisa memperkirakan itu keracunan atau bukan ada 3 orang nanti hasil dari lab dinkes itu 2 atau 3 hari,” tambah Yulita.
Adapun, para siswa diduga kelelahan usai sebelumnya mengikuti upacara bendera dan langsung mengalami gejala mual.
“Masih diindikasi, karena habis makan itu mungkin muntah2 kita ga tau dia itu bisa jadi muntah alergi atau karena dia dalam kondisi badannya dalam keadaan kurang enak badan, karena habis upacara juga. Jadi masih di indikasi,” tuturnya.
Selain itu, pihaknya mengaku telah menyetop pasokan menu Makanan Bergizi Gratis (MBG) terhadap para siswa.
“Kita yang disini langsung stop untuk makanan baru diberikan ke anak sekolah kelas 6,” ungkap AKP Yulita.(Albin)