Bogordaily.net – Menteri Sosial Republik Indonesia Syaifullah Yusuf (Gus Ipul) mencatat ada sebanyak 6 ribu Keluarga Penerima Manfaat (KPM) bansos di Kabupaten Bogor disalahgunakan untuk bermain Judi Online (Judol).
Hal tersebut ia sampaikan saat mengecek langsung penyaluran bantuan sosial (Bansos) di Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, pada Jum’at 24 Oktober 2025.
Gus Ipul menilai, data tersebut merupakan angka tertinggi se-Indonesia dengan jumlah keseluruhan KPM yang terindikasi judi online mencapai 600 ribu lebih.
“Iya, ada 6 ribu lebih se Indonesia ada 600 ribu, 6 ribu ada di Kabupaten Bogor,” kata Gus Ipul kepada wartawan di Cibinong, Jum’at 24 Oktober 2025.
Ia mengatakan, pihaknya bersama Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) masih mendalami adanya temuan tersebut.
“Macam macam, ada yang memang main judol, ada juga dimanfaatkan orang, lagi kita dalami. Tetapi dalam temuan yang dilakukan oleh PPATK memang terindikasi bermain judol,” jelasnya.
PPATK Ungkap Transaksi Judi Online Capai Rp22 Miliar
Selain itu, Gus Ipul meminta kepada masyarakat untuk tidak menyalahgunakan uang bansos, dan bisa memanfaatkanya dengan baik untuk kebutuhan sehari-hari.
“Kalau ga salah tertinggi disini, bukan berarti ini salah siapa siapa, tapi memang harus sama sama saya minta para pendamping lebih teliti dan cermat kepada penerima manfaat agar memanfaatkan dengan baik bantuannya,” ungkap Gus Ipul.
Sebelumnya diketahui, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) juga mencatat bahwa penggunaan dana bansos untuk judi online paling tinggi terjadi di Kabupaten Bogor.
Berdasarkan data PPATK, Kabupaten Bogor mencatat 5.497 penerima bansos teridentifikasi bermain judi online, dengan total nilai transaksi mencapai Rp22 miliar. Angka itu lebih tinggi dibandingkan kota-kota besar seperti Surabaya (1.816 orang, Rp9 miliar) dan Jakarta Pusat (1.754 orang, Rp9 miliar).
Temuan tersebut dibenarkan oleh Menteri Sosial, yang memastikan bahwa di Kabupaten Bogor terdapat penyalahgunaan bansos dengan jumlah terbesar di Indonesia.
(Albin Pandita)
