Saturday, 15 November 2025
HomeKota BogorHumas Papa Bears Akhirnya Klarifikasi dan Minta Maaf usai Viral Pemukulan Terhadap...

Humas Papa Bears Akhirnya Klarifikasi dan Minta Maaf usai Viral Pemukulan Terhadap Pengunjung

Bogordaily.net — Manajemen Papa Bears angkat bicara terkait insiden keributan yang terjadi pada Selasa dini hari, 11 November 2025 sekitar pukul 02.45 WIB.

Perwakilan Papa Bears sekaligus Humas, Frangky, menyampaikan permohonan maaf kepada pihak yang mengaku sebagai korban dugaan kekerasan yang diduga melibatkan petugas keamanan.

“Kami menyayangkan kejadian keributan tersebut yang memang benar terjadi di outlet kami. Kami menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada keluarga yang mengaku sebagai korban,” ujar Frangky pada Sabtu 15 November 2025.

Melalui pernyataan lengkapnya, Papa Bears memberikan klarifikasi atas beredarnya pemberitaan mengenai dugaan tindakan kekerasan yang disebut melibatkan petugas keamanan mereka.

Klarifikasi Manajemen Papa Bears

Dalam pernyataannya, manajemen menegaskan beberapa poin penting, selama beroperasi, Papa Bears tidak pernah mengalami keributan seperti yang diberitakan. Kejadian ini merupakan yang pertama.

Seluruh kegiatan operasional berjalan sesuai standar keamanan dan ketertiban yang berlaku. Tidak pernah ada laporan internal maupun eksternal yang menunjukkan adanya keributan yang sering terjadi, seperti yang ditanggapi sebagian pembaca berita di luar sana.

Papa Bears menerapkan sistem keamanan berlapis dengan prosedur penanganan yang mengedepankan tindakan preventif dan non-kekerasan.

Seluruh petugas keamanan telah menjalani pelatihan profesional untuk menjaga kenyamanan pengunjung tanpa melanggar hukum.

Manajemen mengimbau masyarakat dan media untuk tidak menyebarkan informasi sebelum ada verifikasi resmi pihak berwenang.

Penyebaran informasi yang keliru dapat menimbulkan persepsi salah dan mencederai nama baik usaha.

Papa Bears terbuka untuk berkoordinasi penuh dengan pihak berwenang guna mengungkap fakta yang sebenarnya. Papa Bears berkomitmen menjaga lingkungan yang aman, tertib, dan nyaman bagi seluruh tamu.

Kronologi Versi Papa Bears

Frangky juga menyampaikan kronologi kejadian berdasarkan keterangan internal dan rekaman CCTV.

Pada saat insiden pertama terjadi, outlet sudah dalam posisi tutup. Petugas keamanan hanya menunggu dua meja pengunjung yang belum meninggalkan lokasi, salah satunya kelompok yang mengaku sebagai korban.

Keributan disebut berawal dari cekcok mulut antara korban dan pengunjung lain. Petugas keamanan yang berjaga kemudian berupaya menengahi dan memisahkan kedua pihak.

Saat proses penanganan itu, korban disebut mengeluarkan kata-kata kasar, bahkan masih berada dalam pengaruh alkohol.

Petugas keamanan kemudian menggiring korban ke area gerbang untuk diarahkan pulang. Korban akhirnya meninggalkan lokasi bersama teman-temannya.

Namun sekitar 30 menit kemudian, korban kembali datang bersama dua orang temannya dan diduga menyerang petugas keamanan.

Rekaman CCTV di area gerbang disebut kurang jelas untuk memastikan siapa yang pertama melakukan tindakan kekerasan.

“Soal tuduhan pemukulan menggunakan kursi, kami sudah cek rekaman CCTV dan tidak menemukan bukti tersebut,” tegas Frangky.

Pihak Papa Bears menyayangkan adanya serangan kedua dari pihak yang mengaku korban, yang menurut mereka menjadi pemicu eskalasi insiden.

“Jika saja mereka tidak kembali dan menyerang petugas, kejadian malam itu tidak akan sebesar ini. Pihak terkait perlu melihat inti persoalan: siapa sebenarnya yang memicu keributan?” ujar Frangky.

Manajemen juga membantah anggapan sebagian masyarakat bahwa outlet tersebut sering terjadi keributan.

“Itu tidak benar. Ini baru terjadi pertama kali,” tambahnya.

Papa Bears Tetap Mencoba Temui Pihak Korban

Sejak mengetahui insiden, Papa Bears berusaha menemui pihak yang mengaku sebagai korban untuk bersilaturahmi dan menyampaikan permohonan maaf secara langsung.

“Kami menghimbau semua pihak untuk memberikan komentar dan memuat informasi yang benar serta sesuai fakta. Klarifikasi ini kami sampaikan demi menjaga integritas dan reputasi Papa Bears sebagai tempat hiburan yang aman dan kondusif,” tutup Frangky.

(Ibnu Galansa)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here