Wednesday, 5 November 2025
HomeKabupaten BogorKabupaten Bogor Raih Predikat ‘Sangat Baik’ dalam Penilaian Kualitas Data Ekosistem Data...

Kabupaten Bogor Raih Predikat ‘Sangat Baik’ dalam Penilaian Kualitas Data Ekosistem Data Jabar

Bogordaily.net – Pemerintah Kabupaten Bogor melalui Dinas Komunikasi Dan Informatika Kabupaten Bogor berhasil meraih predikat “Sangat Baik” dalam penilaian kualitas data yang dilakukan melalui Ekosistem Data Jabar.

Penilaian ini bertujuan memastikan bahwa data yang dikumpulkan, disimpan, dan digunakan dalam sistem informasi maupun aplikasi pemerintah provinsi dan kabupaten/kota adalah valid, akurat, dan dapat dipertanggungjawabkan.

Penilaian kualitas data merujuk pada prinsip Satu Data Indonesia (SDI) sebagaimana diatur dalam Peraturan Presiden No. 39 Tahun 2019, yang menekankan pentingnya data berkualitas, mudah diakses, dan dapat dibagi pakai antar instansi pusat dan daerah. SDI juga menekankan standar data yang meliputi konsep, definisi, klasifikasi, ukuran, dan satuan data.

Kepala Bidang Persandian Dan Statistik Iskandar Zulkarnain menjelaskan bahwa, manajemen kualitas data merupakan bagian penting dari tata kelola data. Penilaian dilakukan berdasarkan lima dimensi kualitas data, yakni Conformity & Metadata, Uniqueness, Consistency, Timeliness, dan Completeness.

Menurutnya, setiap dimensi memiliki bobot penilaian yang berbeda, dengan Conformity & Metadata dan Consistency masing-masing 30% dan 25%, serta Timeliness dan Completeness 10% masing-masing.

Berdasarkan hasil penilaian dataset perangkat daerah Kabupaten Bogor per 18 Juni 2025, diperoleh skor total 95,47 dengan rincian, Conformity & Metadata 100 %, Uniqueness 100 %, Consistency 100 %, Completeness 100 % dan Timeliness 54,65 %.

Meski secara keseluruhan predikat sangat baik, dimensi Timeliness masih menjadi fokus perbaikan untuk memastikan dataset diperbarui secara konsisten setiap lima tahun terakhir.

Beberapa rekomendasi yang diberikan untuk meningkatkan kualitas data meliputi, Timeliness: Pastikan dataset terbaru tersedia dalam lima tahun terakhir dan berikan keterangan pada data yang sudah tidak diproduksi.

Conformity & Metadata: Lengkapi deskripsi kolom, kesesuaian kode wilayah, nilai pengukuran, tingkat penyajian, dan cakupan dataset. Uniqueness Hapus data duplikat. Consistency Perbaiki kesesuaian penulisan satuan, kode dan nama wilayah, serta pengurutan dataset dari tahun terlama ke terbaru. Serta Completeness, Pastikan tidak ada cell data kosong dan semua atribut terisi sesuai judul kolom.

“Dengan pencapaian ini, kami tentunya akan terus mengoptimalkan tata kelola data untuk mendukung pengambilan keputusan yang tepat, layanan publik yang lebih baik, serta perencanaan pembangunan berbasis data (data-driven decision making),” katanya.

Katanya Penilaian kualitas data ini menjadi langkah penting dalam mewujudkan Provinsi Jawa Barat sebagai Provinsi Digital, di mana Core Data, Satu Data, Open Data, Satu Peta, dan Dashboard Jabar memfasilitasi pengelolaan data yang terstandar dan dapat diakses oleh masyarakat serta pemerintah.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here