Bogordaily.net – Suasana penuh semangat mewarnai perayaan Milad ke-4 Intelligence Dakwah Community (IDC) Pusat yang digelar dengan khidmat di Gedung Cendekia K.H. A. Azhar Basyir, Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) pada Sabtu, 1 November 2025.
Dengan mengusung tema Energi Muda, Sinergi Berkarya. Bersama Kita Tumbuh, Bersama Kita Menginspirasi, acara ini menjadi momentum penting bagi IDC untuk menegaskan kembali komitmennya dalam membina generasi muda yang berakhlak, berilmu, dan bermanfaat bagi umat.
Intellegence Dakwah Community (IDC) adalah beasiswa program 1000 Da’i yang lahir pada 22 Oktober 2021. Program ini telah memberikan beasiswa kepada sekitar 1.288 mahasiswa selama 4 tahun. Kampus yang mendapat beasiswa diantaranya UIN Syarifhidayatullah Jakarta, UIKA, UMJ, IUQI, dan UIT Lirboyo.
Acara tersebut dihadiri oleh Dewan Syariah BAMUIS BNI, UPZ BAZNAZ BNI, Direktur Eksekutif BAMUIS BNI, Dewan Pengawas IDC BAMUIS BNI, Wakil Ketua Bidang Penyaluran, Dewan Pelaksana IDC Pusat, Pembina IDC Kampus, dan Anggota IDC.
“Empat tahun telah berjalan, IDC menjadi bukti nyata bahwasanya organisasi yang hebat bukan hanya tentang usia, tapi tentang seberapa besar ia bermanfaat bagi umat manusia” ucap Fajri Ilham, IDC korwil UIN Jakarta, selaku ketua pelaksana dalam sambutannya.
Makna Tema Milad IDC
Fajri mengajak untuk tetap memberi dan mengasihi kepada sesama tanpa melihat masa lalu, karena di dunia ini bukan menjadi siapa dia hidup, namun bagaimana dia hidup.
Sopa, Dekan Fakultas Agama Islam UMJ menyatakan sangat antusias dan tersanjung karena telah menjadi tuan rumah dalam perayaan milad IDC ke4. Mahasiswa-mahasiswa berprestasi yang telah mendapat beasiswa tersebut sangat berpotensi menjadi pemimpin yang baik di masa depan.
Dengan program ini, mahasiswa dapat belajar dan mengajar ajaran islam dengan 4 sifat Rasulullah yakni, Shidiq, Amanah, Tabligh dan Fathanah.
Ketua Badan Pelaksana IDC Pusat, Lukman Nur Hakim, S.E, M.M berharap IDC dapat menjadi wadah bagi mahasiswa untuk beraspirasi dan berinovasi, serta dapat mempererat hubungan antar mahasiswa dan kampus.
Para alumni penerima beasiswa juga diharapkan dapat tetap menyiarkan ajaran agama islam di Musthofa atau masjid tempat mereka berasal.
Kalimat Sayyid Ali Ibnu Abi Thalib ra. ‘Tiada kekayaan yang lebih utama daripada akal, tiada keadaan yang lebih menyedihkan daripada kebodohan, dan tiada warisan yang lebih baik daripada pendidikan’ terkutip oleh Drs. Sudirman, MBA selaku Direktur Eksekutif BAMUIS BNI, sebagai pengingat anggota untuk selalu membantu dan menginspirasi umat.
“Semoga lebih kreatif untuk bekarya dan bermanfaat bagi anggota dan umat manusia” Ungkap Sudirman.
Para anggota IDC selalu berusaha untuk mengabdi kepada masyarakat. Dengan semangat generasi muda, mereka siap untuk belajar menjadi insan yang bermanfaat bagi agama dan bangsa.
(Salma Nur Zahro M)
