Bogordaily.net – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor mencatat sebanyak ratusan rumah di Kecamatan Cileungsi dan Jonggol terdampak banjir, pada Jum’at 31 Oktober 2025.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor M Adam Hamdani menjelaskan bahwa, peristiwa banjir tersebut diakibatkan oleh hujan deras dengan intensitas tinggi dan meningkatnya volume debit air sungai sejak sore kemarin.
Sehingga mengakibatkan sungai Cikarang dan Sungai Cipatujah meluap dsn membanjiri pemukiman rumah warga di wilayah tersebut.
Adapun, banjir yang melanda Desa Jatisari Kecamatan Cileungsi Kabupaten Bogor menyebabkan 600 jiwa terdampak.
“Total ada 150 KK 600 Jiwa terdampak banjir di Cileungsi,” kata Adam, Sabtu 1 November 2025.
Sedangkan, di wilayah Desa Sukamanah Kecamatan Jonggol Kabupaten Bogor sebanyak 232 jiwa terdampak banjir.
“Ada 57 unit rumah di Jonggol terdampak banjir 58 KK 232 jiwa,” jelasnya.
Adam mengatakan, banjir tersebut diakibatkan meningkatnya volume debit air sungai cipatujah mengakibatkan tanggul sungai jebol mengakibatkan air meluap.
“Ketinggian banjir bervariasi 50 cm – 1 meter,” ujar Adam.
Sementara itu, kata adam, untuk saat ini banjir sudah berangsur surut. Kemudian warga yang terdampak banjir telah dievakuasi oleh tim ke tempat yang lebih aman.
Selain itu, pihaknya meminta kepada dinas terkait untuk segera melakukan penanganan pasca banjir dan memberikan bantuan logistik kepada warga yang terdampak.
“Warga yang telah dievakuasi untuk sementara mengungsi. Kebutuhan tenda pengungsi logistik tanggap darurat,” ungkapnya.(Albin)
