Sunday, 21 December 2025
HomePolitikResmi! Dedie A Rachim Pimpin DPD PAN Kota Bogor Periode 2025–2030

Resmi! Dedie A Rachim Pimpin DPD PAN Kota Bogor Periode 2025–2030

Bogordaily.net – Minggu, 21 Desember 2025, layar-layar gawai para kader PAN di Kota Bogor menyala bersamaan. Bukan untuk rapat biasa.

Dewan Pimpinan Daerah Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Bogor sedang menggelar Musyawarah Daerah (Musda) ke-6. Daring.

Terhubung langsung dengan Dewan Pimpinan Pusat PAN di Jakarta. Dipimpin langsung Ketua Umum.

Politik, sekali lagi, menyesuaikan diri dengan zaman.

Ratusan kader ikut bergabung. Dari pengurus daerah, cabang, hingga ranting. Semua hadir meski tanpa salaman, tanpa kursi panjang, tanpa spanduk besar yang biasanya memenuhi aula. Namun denyutnya terasa sama: menentukan arah lima tahun ke depan.

Menariknya, pembukaan Musda VI PAN Kota Bogor tidak hanya dihadiri kader internal. Pimpinan partai politik lain di Kota Bogor ikut menyimak.

Ketua Bawaslu Kota Bogor hadir. Ketua KPUD Kota Bogor pun turut menyapa. Lengkap. Demokrasi lokal sedang bekerja, meski lewat jaringan internet.

Puncaknya datang saat forum menetapkan satu nama: Dedie A. Rachim. Ia ditunjuk sebagai Ketua Formatur. Sekaligus terpilih sebagai Ketua DPD PAN Kota Bogor untuk masa bakti 2025–2030.

Dedie bukan nama baru. Saat ini ia menjabat Wali Kota Bogor. Artinya, PAN Kota Bogor memilih jalur yang tegas: menyatukan kepemimpinan partai dengan kepemimpinan pemerintahan. Sebuah pilihan yang sarat harapan dan tentu saja tantangan.

Formatur tidak bekerja sendirian. Bersama Dedie, ditetapkan pula nama-nama lain: Fajari Aria Sugiarto, Safrudin, Rifki Alaydrus, Hakanna, Zakiyatul, dan Karina Soerbakti. Mereka inilah yang akan meramu ulang mesin partai.

Ketua Steering Committee Musda VI PAN Kota Bogor, Niki Aditya, menjelaskan proses berikutnya. Ketua dan anggota formatur diberi waktu maksimal 30 hari. Sebulan penuh.

Untuk menyusun struktur kepengurusan DPD PAN Kota Bogor yang baru. Setelah itu, hasilnya dikirim ke pusat. Ditetapkan melalui Surat Keputusan DPP PAN.

Cepat. Terukur. Formal.

Harapan para kader sederhana, tapi berat: kepengurusan baru harus solid. Organisasi harus kuat. PAN Kota Bogor harus lebih maju. Lebih terasa denyutnya di tengah masyarakat.

Panitia Musda mencatat satu hal penting: seluruh rangkaian Musda VI PAN Kota Bogor berlangsung tertib dan lancar. Tanpa riak. Tanpa suara sumbang.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here