Bogordaily.net – Ada yang kontras dialami Liverpool di musim ini. Musim lalu The Reds dengan perkasanya menjuarai Liga Inggris dengan selisih 18 poin dari Manchester City, tapi musim ini menyandang status juara bertahan harus tertatih-tatih menembus papan atas.
Dari 22 pertandingan yang sudah dilakoni Liverpool musim ini, empat di antaranya berakhir dengan kekalahan, sedangkan tujuh lainnya berakhir imbang.
The Reds kini tertinggal tujuh poin dari puncak klasemen. Eks bek Liverpool, Jamie Carragher menyarankan mantan timnya agar saat ini fokus penuh bersaing di zona empat besar klasemen Premier League daripada memikirkan soal juara.
Carragher menganggap bahwa untuk saat ini peluang juara Liverpool sudah hampir sirna. Karena itu, pasukan Jurgen Klopp disarankan untuk fokus mengamankan empat besar.
“Andy Robertson telah mengakui bahwa Liverpool tidak dalam perburuan gelar, dan saya pikir itu cara yang tepat untuk melihatnya saat ini,” ujar Carragher seperti dikutip dari Sky Sports.
“Liverpool harus melihat posisi empat besar, dan untuk mengatakan yang jelas, jalani setiap pertandingan dengan apa adanya karena performa tim sedang jeblok,” imbuhnya.
“Jadi saya pikir mulai sekarang, jika Anda menawarkan Liverpool finis empat besar, mereka akan mengambilnya. Itu harus menjadi pola pikir Liverpool karena itulah yang mereka tuju saat ini,” tegasnya.
Meski demikian, Carragher menilai bahwa Liverpool masih bisa kembali ke jalur perebutan juara dengan syarat mereka mengalahkan Manchester City pada akhir pekan ini.
“Jika mereka bisa kembali ke perburuan gelar – dan untuk melakukan itu, mereka harus mengalahkan City pada hari Minggu – Anda mungkin bisa melihat di mana mereka berada dengan tujuh atau delapan pertandingan tersisa. Mudah-mudahan dari sudut pandang Liverpool, City bisa mengalami penurunan,” tuturnya.
“Performa City saat ini sangat luar biasa. Tidak mungkin untuk mempertahankannya, City tidak bisa memenangkan setiap pertandingan jadi saya berharap mereka kehilangan poin pada tahap tertentu,” lanjutnya.
“Tapi masalah bagi Liverpool adalah jaraknya terlalu besar – dan pasti akan terjadi jika mereka gagal menang di Anfield.” ujarnya.***