Bogordaily.net – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Mahasiswa Pancasila (Mapancas) Kota Bogor melakukan aksi unjuk rasa di depan pager Istana Bogor, pada Selasa 6 April 2021.
Pantauan Bogordaily.net Ketua DPD Mapancas Kota Bogor, Fatholloh Fawait ikit turun ke jalan bersorak menggunakan alat pengeras toa dalam aksi unjuk rasa tersebut tuntut kejelasan aset Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Marzoeki Mahdi Bogor.
Ia memberikan pernyataan di muka publik tentang transparansi landasan yuridis, pengelolaan dan pendapatan atas pemanfaatan Aset Negara.
Unjuk rasa tersebut di mulai dari pukul 14:00 WIB di depan pager Istana Bogor radius 150 meter.
Mapancas berorasi dan ingin membakar ban bekas. Pihak kepolisian dan TNI langsung mengarahkan para mahasiswa mundur belakang, tepatnya di depan Rumah Sakit Salak.
Selanjutnya para Mahasiswa Pancasila (Mapancas) membakar ban bekas di depan Rumah Sakit Salak.
Dalam pembakaran ban, membuat penasaran sebagian pengendara mobil dan motor yang lalu lalang, hal tersebut sempat membuat kemacetan di arus Jalan Jendral Sudirman Pertigaan Pasar Anyar.
Melihat itu, pihak kepolisian dan TNI langsung mengatur arus lalu lintas yang macet karena ada nya aksi unjuk rasa yang di lakukan Mapancas.
Berselang 60 menit, aksi unjuk rasa pun selesai, dan bekas kobaran api ban bekas langsung di padamkan oleh petugas menggunakan Apar.***