Bogordaily.net – Uji coba Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di 37 sekolah di Kota Bogor akan dimulai besok, Senin (31 Mei 2021)
Pelaksanaan uji coba PTM yang akan dilaksanakan selama dua pekan ini, akan dikawal langsung Wali Kota Bogor, Bima Arya dan Sekda Kota Bogor, Syarifah Sofiah beserta jajaran Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bogor.
” Saya bersama pak wali kota akan memantau di SMPN 15. Untuk bu sekda di SMPN 6 didampingi dari Disdik. Dimulai jam 7-an,” kata Kepala Disdik Kota Bogor, Hanafi. Minggu (30 Mei 2021)
Sebelumnya, Disdik Kota Bogor memutuskan mengundur jadwal pelaksanaan uji coba kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) yang seharusnya digelar pada Senin (24 Mei 2021)
Tahap pertama uji coba PTM ini baru akan dilaksanakan di 37 sekolah yang ada di Kota Bogor dikarenakan untuk 36 sekolah tingkat SD masih dalam tahap verifikasi.
Disdik Kota Bogor mencatat sebanyak 37 sekolah siap menggelar kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) pada Senin (31 Mei 2021). Hasil ini didapati setelah Disdik Kota Bogor melakukan evaluasi kepada sekolah-sekolah yang sudah mengajukan diri untuk menggelar PTM.
” Baru SMP dulu 37. SD kemudian, karena SD verifikasi sedang berjalan,” ucap Hanafi.
Hanafi berharap, pelaksanaan uji coba PTM nanti dapat berjalan sesuai dengan protokol kesehatan (Prokes) yang ditetapkan, agar pihaknya bisa melakukan evaluasi kekurangan-kekurangan sebelum menggelar PTM tahun ajaran baru 2021-2022 yang direncanakan berlangsung Juli mendatang.
” Kalau dua pekan kedepan gak ada masalah, kita berangsur-berangsur ke sekolah lain. Kita terus verifikasi. Mudah-mudahan bulan Juli dan selanjutnya PTM bisa berjalan sesuai SKB 4 Menteri, dan Covid-19 ga ada lagi di negeri ini,” harap Hanafi.
Secara fungsional Disdik sudah koordinasi dengan Puskesmas setempat. Kunjungan sudah beberapa kali. Sehingga pada waktu uji coba, sekolah-sekolah terverifikasi bisa berjalan.
” Makanya mereka harus paham dan tahu, ketika masuk sekolah tidak seperti dulu. Harus begini begitu, jaga juga kesehatan, jaga jarak dan sebagainya. Makanya kita coba dua pekan (dulu). Ketika berjalan bagus ya lanjut, PTM secara kurikulum nantinya,” ujar Hanafi
Pada prinsipnya sekolah yang ada di Kota Bogor ini sudah siap gelar PTM tapi langkah-langkah operasional harus tetap dilakukan.
Hanafi menuturkan, pada pelaksanaan uji coba PTM ini pihaknya lebih menitik beratkan kepada kebiasaan baru. Sebab, para pelajar belum semua paham dengan kondisi pandemi Covid-19, bahwa sekolah tidak bisa seperti biasanya.
” Kita juga minta kolaborasi antara sekolah, orang tua murid dan masyarakat pada umumnya. Itu yang diharapkan. Mohon dukungan dari semua pihak untuk kesuksesan uji coba PTM,” pungkasnya.***