Monday, 11 August 2025
HomeBeritaTerungkap Motif Pimred yang Tewas Ditembak, Diduga Ada Dendam Terselubung

Terungkap Motif Pimred yang Tewas Ditembak, Diduga Ada Dendam Terselubung

Bogordaily.net – Kejadian mengerikan kini menyelimuti dunia pemberitaan jurnalistik. Pasalnya, telah ditemukan salah satu pemimpin redaksi (pimred) yang meninggal setelah ditembak, oleh oknum yang mengeluh terkait berita yang dibuatnya.

Pemimpin redaksi (pimred) sekaligus wartawan dari media online Lassernewstoday Mara Salem Harahab (Marsal) ditemukan tewas ditembak oleh orang tak dikenal (OTK) pada Sabtu, 19 Juni 2021.

Korban ditemukan tertembak di bagian paha mobilnya di dekat rumah korban di Huta 7 Pasar 3 Nagori Karang Anyer, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara.

Sementara itu, keluarga mencurigai hal itu terjadi karena masalah berita. Kecurigaan itu disampaikan kakak Marsal, Farida Isnara Harahap, ia menyebut Marsal pernah dikeroyok sekitar 3 tahun lalu karena masalah pemberitaan.

“Masalah mengenai pemberitaan yang mengakibatkan Marsal pernah dikeroyok beberapa tahun yang lalu. Sekitar 3 tahun yang lalu,” kata Farida di Medan seperti yang dikutip dari Detik pada Sabtu, 19 Juni 2021.

Farida mengungkapkan korban saat itu diduga dikeroyok karena pemberitaan masalah narkoba. Sehingga, ada orang yang tidak senang dengan berita yang dibuat Marsal.

“Pemberitaan soal narkoba, bandar judi gitu, mungkin ada yang keberatan,” jelas Farida.

Sementara itu, sepupu Marsal, Rencana Siregar, mengatakan bahwa Marsal sempat bercerita dirinya mendapat ancaman beberapa waktu lalu. Ancaman tersebut diduga terkait pemberitaan yang dia buat.

“Sebelumnya 2 minggu lalu sempat datang ke rumah menyampaikan keluhan mengenai pemberitaan tempat hiburan malam. Jadi kita tidak bisa menyebutkan namanya. Cuma dia mengeluhkan ada orang yang protes tentang pemberitaan itu,” ucap Rencana.

Pelaku diduga menembak korban sebanyak dua kali. Peluru itu mengenai dada kanan dan selangkangan kiri. Diketahui, tempat Lokasi Kejadian (TKP) hanya berjarak 300 meter saja dari rumah korban.

Sehingga, sepupu Marsal, Rencana menduga korban ditembak dari jarak dekat. Dia mengatakan tak ada kerusakan pada mobil yang dikendarai Marsal.

“Karena nggak ada kerusakan kaca mobilnya. Berarti almarhum membukakan kaca ataupun pada saat dekat rumah, dia buka kaca karena mau dekat rumah,” jelas Rencana.

Sementara itu, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Simalungon, AKP Rahmat Aryepowo mengatakan, korban ditemukan tewas di dalam mobilnya.

“Awalnya, orang menemukan mobil itu. Kemudian terlihat korban yang ditemukan tewas di dalam mobil. Peristiwa Pukul 12.00 WIB. Lokasinya pun tidak jauh dari rumah korban,” ucap Rahmat.

Jenazah korban segera dibawa ke Rumah Sakit Kemanusiaan Vita usai ditemukan. Kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhyangkara Medan untuk diautopsi.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here