Bogordaily.net – Warga Palembang, Sumatera Selatan menemukan perhiasan emas yang diduga merupakan harta karun peninggalan masa kerajaan Melayu kuno atau Kerajaan Sriwijaya.
Berbagai perhiasan emas tersebut dikumpulkan dari Sungai Musi selama beberapa tahun terakhir. Tak ayal, temuan ini menuai perhatian khalayak luas, termasuk media asing.
Majalah Wreckwatch edisi 2021 mengatakan bahwa Sungai Musi dulunya merupakan pusat perdagangan di Asia Tenggara pada abad ke-7 hingga ke-10.
Selain perhiasan emas, beberapa nelayan lokal dan warga Palembang dilaporkan menemukan batu permata, cincin upacara emas, koin, dan lonceng perunggu biarawan.
Penemuan yang paling mencengangkan adalah patung Buddha dari abad ke-8 yang dihiasi dengan permata. Ditaksir, patung Buddha ini memiliki harga miliaran Rupiah.
Penulis sekaligus Arkeolog maritim Inggris, Dr Sean Kingsley, yang meneliti penemuan harta karun Kerajaan Sriwijaya ini, menceritakan hal-hal luar biasa yang ditemukan warga.
“Koin dari semua periode, patung emas dan Buddha, permata, segala macam hal yang mungkin Anda baca di Sinbad the Sailor dan mengira itu dibuat-buat. Itu benar-benar nyata,” kata Kingsley dikutip dari Antara, Jumat 29 Oktober 2021.
Kingsley menambahkan penemuan harta karun ini membuktikan bahwa Kerajaan Sriwijaya adalah kerajaan maritim yang berjaya. Namun, ketika hancur, maka peradaban mereka ikut tenggelam.
Di zaman dahulu Sumatera juga memiliki julukan sebagai Pulau Emas karena kekayaan emas dan sumber daya alam yang berlimpah.***