Bogordaily.net – Seorang ibu di Australia telah membagikan foto memilukan anak perempuannya yang penuh herpes setelah dicium. Wanita bernama Leah Green mengatakan, ketika putrinya berusia 21 bulan dia dicium oleh orang dewasa di bibirnya. Balita itu kemudian mengembangkan dua bintik kecil di bibir dan kemudian mengalami peningkatan suhu.
Hanya beberapa jam setelah dicium, putrinya mengalami bintik-bintik menyebar di wajahnya dengan bintik-bintik putih menyebar di mulut.
Dia mengatakan bintik-bintik itu telah menutupi bagian dalam mulutnya dan telah berubah menjadi nanah yang mengerikan terutama di belakang giginya.
Dilansir dari Indozone, Leah membagikan beberapa foto lepuh putrinya yang mengerikan melalui Instagram Tiny Hearts Education, sebagai peringatan bagi orang-orang agar tidak mencium bayi dan anak kecil.
“Ini berarti dia tidak bisa makan atau minum yang mengakibatkan penurunan berat badan dan dehidrasi,” jelas Leah.
“Dia benar-benar sengsara dan menempel di pinggul saya selama empat hari berturut-turut. Hanya mencoba untuk menurunkannya membuatnya berteriak,” tambah Leah.
“Tolong tolong tolong JANGAN cium atau biarkan siapa pun mencium bayi kamu. Tidak peduli siapa mereka atau jika kamu pikir mereka akan tersinggung. Kamu hanya perlu menjaga keselamatan bayimu,” kata Leah memperingatkan.
HSV-1, cold sore atau virus herpes, mudah menular pada bayi dan balita melalui sesuatu yang sederhana seperti ciuman dan hal ini dapat berakibat fatal.
Herpes sangat berbahaya bagi bayi di bawah usia enam bulan dan bayi baru lahir karena sistem kekebalannya masih berkembang.***