Sunday, 24 November 2024
HomeBeritaPemeras Simon Leviev Dikabarkan Bikin Film, Korban Tinder Sedih

Pemeras Simon Leviev Dikabarkan Bikin Film, Korban Tinder Sedih

Bogordaily.net – Menyusul debut Netflix “The Tinder Swindler”, para korban yang tampil di film dokumenter tersebut menanggapi berita ambisi yang menyebutkan bahwa penipu Simon Yehuda Hayut atau Simon Leviev akan tampil di Hollywood.

“The Tinder Swindler” merupakan film yang disutradarai oleh Felicity Morris, film dokumenter kejahatan sejati mengikuti kisah tiga wanita yang menjadi korban Cecilie Fjellhoy, Pernilla Sjoholm, dan Ayleen Charlotte.

Dilansir Screen Rant, Jumat 18 Februari 2022, ketiga korban yang hadir di film dokumenter tersebut telah mengumpulkan lebih dari £140.000 (Rp2,7 miliar) di halaman GoFundMe mereka.

Di samping itu, menyadur dari laporan ETCanada, dalam sebuah wawancara di acara Tamron Hall, salah satu korban Pernilla Sjoholm berbagi perspektifnya tentang rencana Simon yang akan menjelajahi industri hiburan.

Bahkan, ia telah menandatangani kontrak dengan manajer untuk membuat film tentangnya.

Menanggapi berita tersebut, Sjoholm mengungkapkan kekecewaannya dan patah hati melihat perusahaan telah bekerja sama dengan penjahat. Ia merasa khawatir dan kecewa mendengar kabar tersebut.

“Sejujurnya, saya sedih melihat perusahaan mana pun yang bekerja sama dengan penjahat, dia masih dicari, di Eropa, jadi dia hanya bersembunyi di Israel saat ini. Saya pikir dia memiliki kejahatan terhadapnya, tuduhan terhadapnya di AS, juga, tapi tidak… Sejujurnya ini memilukan,” ungkap Sjoholm.

“Maksud saya, seperti, kami datang ke sini, berbagi cerita kami, mencoba berbagi dunia tentang seorang penjahat dan apa yang dia lakukan dan bagi siapa saja untuk berkolaborasi dengan orang-orang seperti ini, seperti, sejujurnya, ini sangat memilukan,” tambahnya.

Sejak rilis “The Tinder Swindler”, terpidana penipu Simon Leviev yang menyamar sebagai maestro berlian kaya dengan cepat menarik perhatian media, dengan film dokumenter itu naik ke 10 puncak teratas Netflix.

Menanggapi film dokumenter tersebut, Tinder telah secara permanen melarang Leviev dari aplikasi kencan di mana ia diduga memikat wanita, dengan tanggal tujuan dan menipu mereka dari ribuan dan meninggalkan banyak utang juga patah hati.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here