Bogordaily.net–Bom bunuh diri menerjang masjid Syiah di Kota Peshawar, Pakistan, Jumat 4 Maret 2022 lalu. Kelompok teroris ISIS pun mengklaim bertanggung jawab atas bom yang meledak saat salat Jumat dan menewaskan setidaknya 56 jamaah dan melukai 190 lainnya itu.
“Seorang prajurit ISIS berhasil menyerang sebuah masjid Syiah di Peshawar, barat laut Pakistan,” demikian bunyi media propaganda ISIS, Amaq, seperti dikutip CNN Indonesia dari AFP.
Seorang saksi mata, Shayan Haider, menceritakan ledakan dahsyat bom di masjid tersebut. Ledakan terjadi ketika ia bersiap memasuki masjid untuk salat Jumat. Haider mengaku terlempar akibat ledakan tersebut.
“Saya membuka mata dan banyak sekali debu serta potongan tubuh di mana-mana,” kata Haider kepada Aljazeera.
Sementara itu, anggota senior kepolisian Pakistan, Ijaz Khan, mengatakan dua pria bersenjata tiba di dekat masjid dengan sepeda motor. Polisi yang bertugas di kompleks masjid sempat menghentikan kedua pria itu namun akhirnya lolos.
“Mereka menembaki polisi dan akhirnya memasuki masjid,” kata Khan.
Sementara itu Pakistan memiliki mayoritas penduduk Muslim Suni. Kelompok minoritas Muslim syiah di Pakistan telah lama menjadi sasaran militan di negara itu, termasuk ISIS dan Taliban Pakistan atau Tehreek-e-Taliban (TTP).***
