Bogordaily.net – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor bersama Tokopedia menggelar launching Calendar of Event (CoE) 2022 di IPB International Convention Center (IICC), Mall Botani Square, Jalan Pajajaran, Kota Bogor, Senin 7 Maret 2022.
Launching ini diresmikan langsung Wali Kota Bogor Bima Arya didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah Sofiah dan kepala OPD terkait.
“Sekarang saatnya untuk optimis. Data-data menunjukkan Insya Allah pandemi sudah semakin terkendali, grafik kasus menurun, dan vaksin Kota Bogor salah satu yang terbaik se-Indonesia. Semua sudah siap memasuki fase baru,” ujar Wali Kota Bogor, Bima Arya.
Wali Kota mengatakan, endemi sudah didepan mata sekaligus Kota Bogor sudah mempunyai sistem yang teruji untuk berkolaborasi mengatasi itu.
Kota Bogor sangat siap masuk masa endemi, masa baru untuk optimis dan bangkit. Semua pun bisa melihat Kota Bogor tidak pernah kekurangan event atau kegiatan yang menarik, kreatif dan inspiratif.
“Ada kuliner, ada festival bernuansa kebangsaan, ada juga yang digarap kolaborasi berbagai elemen, komunitas, anak muda dan lainnya,” imbuhnya.
Menurut dia, masyarakat Kota Bogor punya banyak alasan untuk optimis, kolaborasi antara perhotelan, pariwisata dan dinas berjalan dengan baik.
Disamping itu, destinasi wisata di Kota Bogor semakin bertambah, event menarik semakin banyak dan Pemkot Bogor akan selalu fokus untuk perbaikan infrastruktur, parkir, transportasi, tata kota dan lainnya.
“Kota Bogor sangat siap bukan saja untuk memasuki masa endemi atau ekonomi recovery, tapi kalau pada saatnya nanti Jakarta tidak lagi jadi ibu kota dan Kota Bogor tidak lagi jadi tujuan untuk kegiatan kementerian tetapi dengan banyaknya event, destinasi serta kuatnya kolaborasi Kota Bogor akan siap memasuki fase mengandalkan jasa dan pariwisata,” jelasnya.
Pada kesempatan itu, ia berterima kasih kepada Tokopedia, pariwisata dan perhotelan di Kota Bogor yang sudah banyak bersabar dan terus berkolaborasi.
Optimis masa-masa sulit ini sudah terlewati dan dengan kebersamaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) bukan saja kembali normal, tapi memasuki masa-masa rebound alias akan bertambah.
“Ketika event sudah jelas tanggalnya bukan hanya membantu pengunjung atau wisatawan untuk merencanakan, tapi juga seluruh stakeholder di Kota Bogor akan menyesuaikan. Ketika Calendar of Event (CoE) dipublish, maka akan menjadi event andalan sehingga event-event yang lain akan berlomba-lomba masuk ke CoE, jadi kualitas event semakin baik,” katanya.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Bogor, Atep Budiman mengatakan, kegiatan CoE ini rutin dilaksanakan di tingkat provinsi dan nasional melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Kota Bogor mengoleksi dan menghimpun beberapa event di 2022 ini.
“Tujuan CoE ini sebagai referensi dan koleksi event-event yang dilaksanakan, untuk bisa menarik pariwisata ke Kota Bogor,” imbuhnya.
Ia menuturkan, ada puluhan event yang dilakukan proses koreksi, kemudian diperoleh 37 CoE yang dilaunching dan dari 37 event ini, ada empat event Kota Bogor yang menjadi bagian dari CoE tingkat Jawa Barat (Jabar).
“Kita berbangga hati juga salah satu event di Kota Bogor yakni Bogor Street Festival mendapat predikat 100 besar event tingkat Nasional. Semoga akan semakin banyak event di Kota Bogor yang jadi kebanggaan di tingkat provinsi dan nasional,” jelasnya.
Ke depan katalog CoE ini akan masif di promosikan di berbagai kanal media sosial Pemkot Bogor. Tahun ini bekerja sama dengan PHRI untuk menampilkan CoE di semua tv kamar hotel di Kota Bogor.
“CoE juga akan dipasarkan ke nasional dan mudah-mudahan bisa ke mancanegara saat ada expo,” terangnya.
Direktur Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintah Tokopedia, Astri Wahyuni menyampaikan, kolaborasi Tokopedia bersama Disparbud Kota Bogor dalam meluncurkan toko online Reka Bogor di Tokopedia.
Berangkat dari komitmen dalam mendukung sebanyak-banyaknya pegiat UMKM lokal, termasuk dari Bogor, mendapatkan panggung seluas-luasnya lewat pemanfaatan teknologi.
“Tokopedia juga memberikan dukungan berupa pelatihan khusus bagi UMKM binaan Disparbud Kota Bogor terkait pengembangan usaha lewat program Kelas Maju Digital. Kami berharap upaya bersama ini bisa mendorong produk UMKM lokal semakin menjadi pilihan utama masyarakat agar kita bisa terus bangkit bersama, memulihkan ekonomi nasional yang terdampak pandemi,” katanya.*
(Ibnu Galansa Montazerry)