Tuesday, 30 April 2024
HomeViralViral Kejahatan Aplikasi Binomo, Maru Nazara: Penipuan Dibungkus Trading

Viral Kejahatan Aplikasi Binomo, Maru Nazara: Penipuan Dibungkus Trading

Bogordaily.net – Seorang konten kreator dan YouTuber, mengaku telah menjadi korban affiliator binary option aplikasi . Dia menyebut kerugiannya lebih dari Rp500 juta.

Menurut Maru, dirinya terjerumus masuk ke dalam dunia binary option setelah melihat salah satu sosok yang mengaku sukses dari yang mereka lakukan.

Para affiliator melakukan saat live, di mana mereka memperlihatkan profit yang didapatkan.

“Saya terjun di dalamnya itu sekitar 2021. Kenapa terjun di dalamnya karena melihat sosok anak muda yang sukses dan berbagi ilmunya. Mereka ingin mengajak orang lain sukses bareng-bareng,” ungkap Maru dikutip dari siaran Polri TV, Sabtu 12 Maret 2022.

“Awalnya saya sendiri tidak tau di dalam ini ada manipulasi. Di awal 2021 saya gabung, hingga enam bulan kemudian saya habis sekitar Rp500 juta,” sambungnya.

Maru juga mengakui masuk ke dalam aplikasi karena tergiur karena para influencer menjanjikan keuntungan yang sangat mudah dan ada strateginya. Mereka membangkitkan strategi dan memberikan tutorialnya.

“Kami tergiur karena melihat mereka (afiliator) dengan mata kepala sendiri berhasil dan hasilnya ada, mereka membeli barang-barang mewah. Tapi dalam enam bulan main dan uang habis, saya melihat tidak satupun trader di yang berhasil,” tuturnya.

Tak sampai disitu, Maru juga mengungkap kejanggalan dalam aplikasi . Pertama, saldo palsu yang disediakan oleh para broker seolah real dan bisa windraw masuk ke rekening mereka. Dia menyebut hal itu didapat dari kekalahan member.

“Jadi kami semua tidak tau mereka ini menggunakan saldo palsu. Kejahatan broker ini sangat luar biasa karena bukan lagi judi berkedok , tapi kejahatan atau yang dibungkus ,” terangnya.

Kejanggalan kedua, para member sering kehilangan saldo secara tiba-tiba. Ketiga, lanjut dia, bila ada member yang sudah profit besar tidak bisa ditarik dan akunnya langsung diblokir.

“Jadi aplikasi ini kejahatannya sangat luar biasa,” tukasnya.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here