Bogordaily.net – Kekayaan alam yang dimiliki Bali memang tak perlu diragukan lagi. Salah satunya adalah air terjun Uma Anyar yang berada di Kemenuh, Kec. Sukowati, Kab. Gianyar. Air terjun ini masih tergolong baru dan belum populer, namun keindahan yang dapat kita nikmati sangat menarik untuk dijelajahi.
Banyak sekali air terjun yang tersebar di seluruh pelosok Bali. Dari yang sudah terkenal sebagai tujuan wisata maupun yang baru bergeliat bangun dan menunjukkan taringnya.
Suasana asri alami pedesaan Bali sangat berasa saat mengunjungi air terjun ini, letaknya cukup tersembunyi karena berada di belakang kebun milik penduduk setempat.
Trekking menuju air terjun ini tidak sulit dan tidak terlalu jauh, hanya berjarak 300m untuk sampai ke air terjun dari jalan utama.
Hutan Asri dan Air Terjun Bertingkat
Air terjun Uma Anyar yang bersumber dari aliran Tukad Petanu ini memiliki potensi untuk menjadi tempat wisata yang wajib dikunjungi karena keunikan yang dimilikinya.
Pengunjung dapat menikmati kesegaran air dengan mandi di sungai sambil merasakan sensasi hutan eksotis di sekelilingnya. Keunikan lainnya di sini adalah air terjun yang bertingkat, sehingga menjadikannya seperti dua air terjun dalam satu kesatuan.
Sebelum masa pandemic Covid-19, di air terjun Uma Anyar dapat melakukan aktivitas tubing yaitu susur sungai dengan menggunakan ban dengan di pandu oleh warga setempat. Namun selama masa pandemi, aktivitas tubing ditiadakan untuk sementara.
Karena masih alami, belum ada pungutan tiket masuk untuk menikmati keindahan alam di air terjun Uma Anyar. Akan tetapi ruang ganti baju yang unik hasil gotong royong warga lokal sudah tersedia di sini.
Belum tersedia warung ataupun toko oleh-oleh di tempat ini, bawalah bekal makanan dan minuman bila berencana datang ke sini. Akses parkir kendaraan mobil juga cukup merepotkan, jadi sebaiknya membawa kendaraan roda dua.
Berada di Desa Kemenuh, air terjun ini dekat dengan beberapa air terjun lain yang dapat di kunjungi sekalian seperti Sumampan Waterfall, Tegenungan Waterfall, Blangsinga Waterfall yang masih sama-sama berasal dari aliran sungai Petanu.
Bila menyukai wisata sejarah dan budaya, dapat juga mampir ke Goa Gajah, Candi Tebing Tegallinggah, Yeh Pulu atau Setia Darma House of Mask and Puppets.
Rute Lokasi dan Akomodasi
Untuk menuju ke sini, rute terdekat dari pusat Desa Ubud berjarak 9 km memerlukan waktu kurang lebih 20 menit dengan mengambil arah Jl. Peliatan menuju Jalan Raya Teges kemudian Jl. Ir. Sutami sampai ke Desa Kemenuh lokasi tempat air terjun berada.***