Bogordaily.net– Shireen Abu Akleh, jurnalis Al Jazeera yang tewas tertembak saat meliput operasi militer Israel di Tepi Barat, Palestina, dimakamkan di Gereja Katedral the Annunciation of the Virgin, Yerusalem, Jumat, 13 Mei 2022.
Jenazah Abu Akleh sempat ditandu di Ramallah sambil diiringi pekik takbir oleh warga Palestina sebelum dimakamkan.
“Allahu Akbar! Allahu Akbar!” teriak massa yang mengiringi arak-arakan jasad Abu Akleh seperti dikutip dari CNN Indonesia.
Dalam laporannya, Al Jazeera menyebut, Shireen Abu Akleh akan dikubur bersama orang tuanya di Pemakaman Protestan Gunung Zion.
Jenazah Abu Akleh sempat digiring oleh ribuan orang dan dibalut bendera Palestina. Banyak warga Palestina yang rela hadir ke pemakaman jurnalis itu demi memberikan penghormatan.
“Suaranya masuk ke segala rumah, dan kehilangannya merupakan duka bagi hati kami,” kata salah satu pelayat, Hadil Hamdan, dikutip dari AFP.
Pelayat lainnya, Tariq Ahmed, mengaku tak merasakan rasa sakit seperti ini sejak pemimpin Palestina, Yasser Arafat, meninggal dunia.
Pelayat lain, Ibrahim Abu Allan, rela mengunjungi jenazah Abu Akleh meski mengenakan kursi roda.
“Perjalanannya sulit, tetapi Shireen pantas mendapatkan ucapan selamat tinggal,” ujarnya.
Sementara itu pasukan Israel memukuli sejumlah warga Palestina saat pemakaman Shireen Abu Akleh. Hal tersebut tampak dari video siaran langsung yang diunggah oleh akun Twitter Al Jazeera @AJEnglish.
“Pasukan pendudukan Israel menyerang warga Palestina saat pemakaman jurnalis Al Jazeera yang terbunuh,” tulis unggahan akun tersebut.
Al Jazeera juga melaporkan tentara Israel menanyakan apakah warga yang hadir beragama Kristen atau Islam.
“Jika anda muslim, anda tidak boleh masuk,” tambah unggahan yang sama.
Dalam video tersebut juga tampak tentara Israel memukuli warga Palestina yang sedang mengangkat peti jenazah Abu Akleh dengan tongkat. Warga kemudian berlarian sembari mengamankan peti tersebut.
Belum diketahui alasan serangan pasukan Israel ke warga Palestina yang sedang berduka dan memberikan penghormatan itu.
Sebelumnya diberitakan Shireen Abu Akleh tewas tertembak saat meliput operasi militer Israel di Kota Jenin, Tepi Barat, Rabu, 11 Mei 2022. Sejumlah saksi mata menyebut Shireen Abu Akleh dibunuh pasukan Israel. Tak hanya itu, video menunjukkan tembakan terus dilakukan saat jurnalis lain di tempat kejadian berupaya menolong Abu Akleh.***