Bogordaily.net – Brand mewah Gucci berkolaborasi dengan Adidas menciptakan payung luxury. Namun, kolaborasi Payung Gucci X Adidas tersebut mendapat kritikan banyak oleh warga China.
Warganet memprotes, payung tersebut tidak mampu melindungi penggunanya dari air sebagaimana fungsi payung pada umumnya. Payung tersebut akan dirilis pada 7 Juni 2022 sebagai bagian dari koleksi baru merek mewah Gucci dan raksasa pakaian olahraga Adidas
Menurut laman NDTV, payung tersebut harganya 1.644 USD atau setara dengan Rp24,2 juta. Bukan harga yang murah bukan? Tapi, dalam keterangan produk, payung disebutkan not waterproof alias tidak tahan air.
Dilansir dari The Guardian, Selasa, 24 Mei 2022, payung kolaborasi brand papan atas ini diprotes di platform media sosial China, Weibo. Salah satu pengguna menyebut, payung tersebut merupakan pernyataan mode yang sangat besar tetapi tidak berguna.
“Payung kolaborasi yang dijual seharga 11.100 yuan tidak tahan air,” tulis seorang warganet yang kecewa dengan produk Gucci x Adidas ini. Dikutip dari BBC, Jumat, 20 Mei 2022, unggahan itu menjadi viral dan sudah dilihat lebih dari 140 juta kali.
Seorang pengguna Twitter lain @MiguelW***** menulis, “Bayangkan, kamu membeli payung seharga $1600 sebagai sebuah simbol status, lalu menyadari bahwa payung itu tidak bisa mencegah kebasahan akibat hujan, dan mengetahui bahwa barang ini memang tidak berfungsi sedari awal.”
Menurut keterangan produk, payung dibuat memang bukan untuk menghalau seseorang dari air hujan, melainkan untuk menghindari pemakainya dari paparan sinar matahari. Selain itu, alasan fashion pun dibubuhkan dalam keterangan produk.
“Payung tidak menghalangi hujan, tapi hanya digunakan sebagai penghalau sinar matahari dan untuk keperluan fashion,” begitu bunyi keterangan produk payung Gucci X Adidas tersebut.
Karena unfaedah tapi harganya mahal, seorang netizen mengklasifikasikan payung ini sebagai barang yang tak layak dipakai rakyat biasa. Payung Gucci X Adidas hanya untuk orang kaya yang bingung menghabiskan uang.***