Wednesday, 27 November 2024
HomeEkonomiBank yang Kenakan Biaya Transfer Antar Bank Rp2.500 Bertambah, Berikut Daftarnya

Bank yang Kenakan Biaya Transfer Antar Bank Rp2.500 Bertambah, Berikut Daftarnya

Bogordaily.net– Bank peserta BI-Fast terus bertambah. Bank Indonesia (BI) menyatakan saat ini, terdapat 52 bank yang jadi peserta Bank Indonesia Fast Payment atau BI-Fast. Angka ini mewakili 82 persen dari pangsa pembayaran ritel nasional.

Untuk informasi, BI-Fast merupakan salah satu implementasi dari reformasi digitalisasi sistem pembayaran nasional yang tertuang dalam blueprint Sistem Pembayaran Indonesia 2025. Skema harga BI-Fast yang murah yakni sebesar Rp19 untuk peserta dan dari peserta ke nasabah maksimum Rp2.500 per transaksi.

Kepala Departemen Penyelenggaraan Sistem Pembayaran BI, Bambang Kusmiarso, mengatakan jumlah bank peserta BI-Fast akan terus bertambah. Saat ini sudah ada 77 bank calon peserta yang sudah menerima link survei untuk bergabung ke BI-FAST.

“Dari jumlah itu, sebanyak 72 calon peserta ini telah menyelesaikan pengisian dari survei sementara dari 5 calon peserta masih on progress sehingga dengan demikian sampai tahun 2022 ini, 72 calon peserta ini yang diharapkan bisa menjadi peserta BI-FAST,” ujar Bambang dalam Taklimat Media Virtual, Kamis, 2 Juni 2022.

Saat ini kata Bambang, BI sedang memproses kepesertaan untuk peserta batch 3B, yakni Bank Raya Indonesia yang akan bergabung BI-Fast pada minggu ketiga Juni 2022. Menurutnya, Bank Raya Indonesia ini secara umum telah memenuhi passing grade untuk ikut persiapan di batch 3.

“Dalam perjalanannya Bank Raya ini perlu melakukan perpindahan data center sehingga proses persiapannya akan segera dilanjutkan dengan target implementasi di minggu ketiga 2022,” jelas Bambang dikutip Suara.com.

Lebih lanjut Bambang menambahkan, BI akan kembali membuka batch pendaftaran peserta BI-Fast yaitu Batch 4 pada akhir Agustus. Sedankang, batch 5 terakhir akan digelar pada akhir November.

Adapun berikut, Daftar Bank-bank yang jadi peserta BI-FAST:

Batch 1 (Desember 2021)

Bank BCA Syariah

Bank Central Asia

Bank CIMB Niaga

Bank CIMB Niaga UUS

Bank Citibank NA

Bank Danamon Indonesia

Bank Danamon Indonesia UUS

Bank DBS Indonesia

Bank Mandiri

Bank Mega

Bank Negara Indonesia (Persero)

Bank OCBC NISP

Bank Permata

Bank Permata UUS

Bank Rakyat Indonesia

Bank Sinarmas

Bank Syariah Indonesia

Bank Tabungan Negara (Persero)

Bank Tabungan Negara UUS

Bank UOB Indonesia

Bank Woori Saudara Indonesia 1906

Batch 2 (Januari 2022)

Allo Bank Indonesia

Bank Digital BCA

Bank Ganesha

Bank HSBC Indonesia

Bank Ina Perdana

Bank KEB Hana Indonesia

Bank Mandiri Taspen

Bank Maspion Indonesia

Bank Mestika Dharma

Bank Multi Arta Sentosa

Bank Nationalnobu

Bank Pan Indonesia

Bank Pembangunan Daerah Bali

Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten

Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah

Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah UUS

Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur

Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur UUS

Bank Pembangunan Daerah Nusa Tenggara Timur

Bank Pembangunan Daerah Papua

Bank Sahabat Sampoerna

Bank Sinarmas UUS

Kustodian Sentral Efek Indonesia

Batch 3 (Mei dan Juni 2022)

Bank Artha Graha Internasional

Bank Bumi Arta

Bank DKI

Bank DKI UUS

Bank Jago

Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Syariah

Bank Pembangunan Daerah Riau Kepri

Bank Raya Indonesia (mulai Minggu ke-3 Juni 2022).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here