Bogordaily.net– Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan pertemuan dengan Presiden Republik Federal Jerman, Frank-Walter Steinmeier di Istana Kepresidenan Bogor, hari ini Kamis, 16 Juni 2022.
Saat membuka pertemuan, Jokowi mengungkapkan sudah 70 tahun lamanya Indonesia melakukan kerja sama dengan Jerman.
“Tahun ini kita memperingati 70 tahun pembukaan hubungan diplomatik Indonesia – Jerman, ini merupakan momentum bagi Indonesia – Jerman untuk memperkuat hubungan,” kata Jokowi sebagaimana dikutip Suara.com melalui YouTube Sekretariat Presiden, Kamis 16 Juni 2022.
Jokowi menyampaikan adanya beragam kegiatan untuk memperingati 70 tahun hubungan bilateral Indonesia dan Jerman. Menurutnya, ada pameran seni kontemporer, dokumentadikti di Jerman yang menggandeng kelompok seniman Indonesia.
Dengan adanya pertemuan bilateral ini, Jokowi dan Presiden Frank bakal kembali melanjutkan pembahasan soal kerja sama kedua negara.
“Di pertemuan empat kata tadi kita sudah membahas banyak hal baik mengenai hubungan Indonesia-Jerman maupun situasi dunia saat ini,” jelasnya.
Sementara itu Jokowi juga menyebut kalau Presiden Frank bukanlah orang baru baginya. Ia pernah bertemu dengan Presiden Frank pada delapan tahun lalu di Jakarta.
“Presiden Steinmeier juga bukan orang baru bagi saya karena kita sudah pernah bertemu di Jakarta di tahun 2014 saat beliau menjabat sebagai menteri luar negeri,” kata Jokowi.
Ia menerangkan kalau Indonesia menjadi salah satu tujuan pertama dari kunjungan bilateral Presiden Frank usai kembali terpilih sebagai Presiden Jerman pada Februari 2022.
Kepala Negara menyebut kalau hal tersebut menjadi bukti kedekatan hubungan antar kedua negara di mana Jerman merupakan ketua G7 dan Indonesia sebagai presidensi G20.
Pertemuan bilateral yang dilakukan kedua negara berlangsung begitu produktif dan bersahabat. Dalam pertemuan itu kedua negara membahas terkait kerja sama di bidang ekonomi dan isu-isu bilateral.
Seperti kerja sama dalam industri 4.0 yang diwujudkan oleh penandatangan kerja sama antara Kementerian Perindustrian RI dengan delegasi Jerman. Penandatanganan akan dilakukan pada sore ini.
Jokowi juga menyampaikan Indonesia akan menjadi Partner Country Hannover Messe 2023 untuk gelaran pameran industri terbesar di dunia dan mengajak Jerman untuk meningkatkan investasi di sektor kendaraan listrik dari hulu hingga hilir.
“Saya mengajak industri Jerman untuk mengembangkan pabrik semi konduktor di Indonesia dan menjadikan industri ini bagian dari rantai pasok chip global,” ujarnya.***