Sunday, 24 November 2024
HomeViralViral Pria Raba-Raba Paha Penumpang di Kereta Api, Menteri BUMN Turun Tangan!

Viral Pria Raba-Raba Paha Penumpang di Kereta Api, Menteri BUMN Turun Tangan!

Bogordaily.net– Pelecehan seksual terjadi di kereta api viral di media sosial. Hal ini, terungkap setelah adanya video yang memperlihatkan tangan seorang pria yang sengaja menyentuh bagian sensitif perempuan. Video viral raba-raba paha tersebut dibagikan seorang penumpang kereta jarak jauh Argo Lawu rute Solo-Jakarta lewat akun twitter pribadinya @Selasarabu_.

“Itu dia berulang kali kyk begitu, ku videoin juga. Sudah ku tegur tapi masih tetep dilakukan. Tapi aku udah pindah kursi ya, Alhamdulillah sudah aman. Thanks to Bapak Kondektur Argo Lawu @KAI121, Mr Wisnu Dwi P Rasa campur aduk eh, panik, panas dingin, takut, gabisa gerak,” tulis akun @Selasarabu_ seperti dikutip Suara.com.

Peristiwa tersebut bahkan turut menyedot perhatian Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir. Dia mengecam aksi tindakan pelaku yang meraba-raba bagian paha wanita tersebut.

Kekesalan Erick Thohir diluapkan mealyi akun Twitter pribadinya @erickthohir. Bahkan, Erick ini meminta PT KAI untuk membawa persoalan tersebut ke ranah hukum.

“Prihatin kepada korban. Saya mengecam segala bentuk kekerasan, apalagi di transportasi publik seperti kereta api. Saya mendorong kasus ini dilanjutkan ke proses hukum. Untuk mencegah, @KAI121 perlu meningkatkan kehadiran Polsuska di gerbong-gerbong,” tulis Erick dikutip dalam akun Twitter pribadinya, Selasa, 21 Juni 2022.

Sementara itu KAI juga mengecam perilaku menyimpang dari pelanggan pada perjalanan KA Argo Lawu relasi Solo Balapan – Gambir pada Minggu, 19 Juni 2022.

KAI kini sedang berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait, untuk menentukan langkah hukum yang akan diambil guna mencegah terjadinya kejadian serupa di kemudian hari.

KAI juga sempat menyampaikan permohonan maaf kepada korban atas ketidaknyamanan yang dirasakan. Setelah mendapatkan laporan dari korban, kondektur yang bertugas langsung bergerak cepat untuk memindahkan tempat korban dengan mencarikan tempat duduk yang kosong lainnya dan memberi teguran kepada pelaku

KAI berharap, hal ini tidak terjadi kembali di kemudian hari dan menjadi pembelajaran bersama bagi seluruh pihak untuk terus membangun kesadaran atas pentingnya mengedepankan etika kesantunan dalam menggunakan transportasi publik.

“Kami sangat menyesalkan dan menaruh perhatian sangat serius terhadap kejadian tersebut. KAI berkomitmen untuk selalu memberikan perlindungan kepada para pelanggan untuk memberikan rasa aman dan nyaman selama dalam perjalanan,” ujar Joni.

Dalam meningkatkan kesadaran masyarakat, KAI juga rutin melakukan sosialisasi Anti Pelecehan Seksual di stasiun dan selama dalam perjalanan.

KAI mengajak pelanggan agar tetap waspada dan terus mendorong pelanggan agar melapor kepada petugas apabila terjadi tindakan pelecehan seksual atau kekerasan terhadap wanita saat menggunakan transportasi KA.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here