Bogordaily.net– Pihak SMPN 1 Rancabungur menutup akses utama gerbang masuk ke SMAN 1 Rancabungur, Kabupaten Bogor. Sebagai pintu masuk, SMAN 1 Rancabungur menggunakan lahan saluran irigasi milik Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA).
ADVERTISEMENT
Kepala Sekolah SMAN 1 Rancabungur Tata Muhammad Syaid menjelaskan, penutupan dilakukan karena pihak SMPN 1 Rancabungur memiliki program pelebaran bangunan masjid.
“Pihak SMPN 1 Rancabungur ada pelebaran bangunan tempat ibadah karena katanya sudah overload,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
Penutupan terjadi sejak Sabtu, 2 Juli 2022 kemarin dan saat ini kata dia tidak ada Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) karena PPDB sehingga tidak tidak begitu terganggu.
ADVERTISEMENT
“Gerbang utama pindah saja, mudah-mudahan ke depan ada sponsor yang membangunkan gerbang utama milik SMA Rancabungur,” kata Tata.
Ia menuturkan lokasi jalan yang sekarang awalnya bukan jalan dan dibuatkan akses supaya bisa dilewati dengan lancar untuk murid dan guru SMA.
“Sini kami sudah punya akses jalan sendiri, tinggal dirapikan supaya lebih layak dilewati,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Rancabungur Siti Khadijah mengungkapkan, alasan ditutup gerbang menuju SMA atas kesepakatan kedua belah pihak dan sudah didiskusikan sejak April 2022 lalu.
“Yang jelas tidak ada miss komunikasi terkait penutupan gerbang utama menuju SMA Negeri 1 Rancabungur,” ungkapnya.
Namun dia menambahkan, ada program untuk pelebaran masjid tetapi bukan itu saja dan banyak hal lain.
“Kami itu menutup akses jalan SMA atas kesepakatan bersama dan sudah ada jalan dialihkan ke samping dan masuk mobil, untuk status lahan juga milik pihak SMP,” katanya.(Ruslan)