Bogordaily.net – Makin lengket dengan Gerindra, PKB juga berharap PKB bergabung dan tetap bisa bersama.
Koalisi PKB dan Gerindra memang sedang hangat, apalagi kabar duet Prabowo-Cak Imin juga terus menggema.
Bagaimana dengan PKS dan koalisi semut merahnya?
Wakil Ketua Umum PKB, Jazilul Fawaid berharap hubungan PKB dan PKS yang sempat melakukan penjajakan untuk membangun koalisi semut merah dapat terus berlanjut.
Diakui Jazilul, PKB masih intens melakukan komunikasi dengan PKS. Kendati saat ini PKB lebih condong untuk melakukan penjajakan koalisi dengan Gerindra.
“(Koalisi semut merah) masih bagus, masih berkomunikasi. Siapa tahu nanti masih bisa bersama-sama,” kata Jazilul di Jakarta, Selasa 12 Juli 2022 seperti dikutip suaracom.
Sementara itu, berkaitan dengan Gerindra, PKB mengakui hubungannya makin menguat.
“Makin lengket,” ujarnya.
Jazilul mengatakan bahwa kedua partai bukan hanya melakukan komunikasi, melainkan juga bekerja sama di level bawah.
Ajak Semut Merah Gabung
Jazilul semakin percaya diri koalisi yang sedang dijajaki PKB akan menang.
Keyakinan itu muncul usai PKB berkomunikasi dan bertemu dengan Gerindra. Pasalnya perolehan suara Gerindra sudah mencukupi untuk mengusung calon presiden jika berkoalisi dengan PKB.
“Nah ketika bersama dengan Gerindra, ini makin dekat. Karena untuk apa yang menjadi persyaratan Presidential Threshold terpenuhi,” kata Jazilul, Senin 20 Juni 2022.
Optimisme PKB itu kian bertambah, mengingat di luar Gerindra, PKB juga tengah menjajaki koalisi bersama PKS di Koalisi Semut Merah. Terbaru koalisi tersebut juga menjalin komunikasi dengan Partai Demokrat.
“Apalagi nanti semut merah juga bergabung, maka akan lebih meyakinan bahwa koalisi ini akan menang,” kata Jazilul.
Walau begitu, PKB terus menjaga komunikasi dengan partai-partai. Mengingat koalisi belum resmi terbentuk dan masih dinamis.
“Jadi kita tidak akan menutup komunikasi. Termasuk juga dengan teman-teman yang di Semut Merah kita juga membangun komunikasi. Dan saya yakin Gerindra juga tahu. Toh kita juga akan sampaikan kepada Gerindra,” kata Jazilul. ***