Bogordaily.net– Seorang penodong di Italia kedapatan mengembalikan jam tangan yang ia rampas lantaran palsu. Korban merupakan dua orang turis asal Swiss yang sedang berlibur ke Naples, Italia.
Aksi yang dilakukan penodong itu berawal saat dua turis itu sedang menikmati minuman di Piazza Trieste e Trento, salah satu alun-alun utama kota di Italia. Ia kemudian didekati seorang pria muda bertubuh kekar dengan kaos dan celana pendek, yang menodongkan pistol ke kepala salah satu turis tersebut. Penodong meminta arloji yang dipakai salah satu turis dan pergi begitu saja.
Tak lama kemudian, pemuda itu kembali menghampiri dua orang turis tersebut seraya meminta maaf dan mengembalikan jam tangan yang diambilnya.
Mengutip CNN Indonesia via CNN, persitiwa terekam dalam kamera CCTV bar tempat mereka duduk, Monidee Café.
Sementara itu Piazza Trieste e Trento berada di jantung kota Napoli, dengan Istana Kerajaan dan gedung opera, Teatro San Carlo, sebagai tempat kebanggaan.
Mengarah ke Piazza delPlebiscito yang terkenal dan bertiang, dan berbatasan dengan lingkungan Chiaia yang mewah, alun-alun yang sibuk ini terkenal dengan kafe dan bar, dengan turis berbondong-bondong ke Gran Caffe Gambrinus yang bersejarah.
Di balik keindahannya, Naples sedang berjuang dengan reputasinya yang terkenal dengan pencurian dan penodongan jam tangan. Pengusaha pariwisata bahkan menyarankan agar pihak hotel memberikan jam tangan plastik yang digunakan pengunjung.
Dalam rekaman CCTV, kejadian perampokan jam tangan terjadi setelah pelayan membawakan menu kepada para turis dan kembali ke dalam.
Pemuda itu terlihat berjalan mengitari sisi area tempat duduk yang ditutup, dan kemudian berjalan masuk dari alun-alun menuju para turis.
Tak lama, ia mengeluarkan pistol dan mengarahkannya ke kepala turis sambil melepaskan arloji dari pergelangan tangannya. Insiden itu berakhir dalam hitungan detik, dan para turis terlihat kaget ketika mereka menjelaskan apa yang baru saja terjadi pada pelayan.***