Bogordaily.net – Perdebatan mengenai perlakukan khusus yang akan diterima oleh Namjoon Cs akhirnya berakhir pada hari ini, Lee Jong Sup selaku Menteri Pertahanan Korea Selatan menyampaikan bahwa, BTS tetap bisa tampil walau sedang wamil.
“Setelah dilakukan pertimbangan, kementrian pertahanan nasional telah sampai pada kesimpulan bahwa pemerintah akan membantu mereka (BTS) dalam menjalani latihan dan tampil demi negara tanpa merusak prinsip keadilan dan kesetaraan,” disampaikannya melalui Majelis Nasional, pada 1 Agustus 2022.
Keputusan ini diambil untuk kali pertamanya sepanjang sejarah, terkait kontribusi BTS yang begitu besar, yang mendapat kebebasan semaksimal mungkin dalam berlatih dan menyuguhkan penampilan untuk mengemban tugas negara.
Sementara itu, Jin yang merupakan anggota BTS yang lahir pada tahun 1992, akan memiliki waktu hingga akhir tahun 2022 ini untuk menunda wajib militernya.
Sebelumnya, banyak perdebatan tentang apakah para anggota BTS harus wamil atau tidak karena mereka sebenarnya sudah melayani negara dengan meningkatkan prestise bangsa mereka ke seluruh dunia.
Pada tahun 2020 lalu, grup tersebut merilis ‘Dynamite’ pada tahun 2020, yang menjadikan mereka sebagai artis Korea Selatan pertama yang mencapai #1 di tangga lagu Billboard HOT 100 di AS dan bahkan dinominasikan di ajang Grammy Awards tahun itu.
Karena prestasi BTS yang sangat mebanggakan negara itu, anggota parlemen Korea Selatan akhirnya mengubah Undang-Undang Dinas Militer negara tersebut dan mengizinkan beberapa idola K-Pop pria untuk menunda wajib militer mereka hingga usia 30 tahun.
Undang-undang baru ini mirip dengan yang berlaku untuk atlet nasional Korea Selatan, di mana atlet yang memenangkan medali di Olimpiade atau Asian Games memenuhi syarat untuk pengecualian dari wajib militer, karena prestasi mereka dianggap sebagai kontribusi untuk mengangkat prestise nasional negara.
Beberapa musisi klasik dan folk juga dapat dikecualikan dari wajib militer jika mereka telah memenangkan penghargaan internasional tertentu.
Lalu pada tanggal 14 Mei 20022, Allkpop melaporkan bahwa dalam rapat kabinet resmi baru-baru ini, Sung Il-Jong, politisi yang mengajukan RUU pembebasan, mengemukakan pendapat bahwa BTS telah menerima dua penghargaan musik besar dikancah musik internasional, yaitu penghargaan AMA dan Billboard.
Penghargaan tersebut membawa prestise ke negara mereka, dan oleh karena itu ini adalah sesuatu yang perlu dipertimbangkan untuk membebaskan para anggota BTS dari wamil.
Namun, Kim Yong-Moo, yang mewakili pihak Administrasi Tenaga Kerja Militer Korea, membantah argumen ini dengan menyatakan bahwa, penghargaan tersebut tidak dapat digunakan sebagai alasan untuk pengecualian BTS dari wamil.
Alasannya adalah bahwa penghargaan tersebut tidak diberikan berdasarkan kriteria penilaian tertentu melainkan oleh voting penggemar atau, dalam beberapa kasus, penjualan album, sehingga penghargaan BTS tersebut tidak membawa bobot yang cukup untuk memberi mereka pengecualian wamil.
Tidak ada keraguan bahwa BTS telah meraih banyak prestasi besar yang sangat membanggakan negaranya. Namun, masih tidak adanya standar yang jelas untuk pengecualian wamil idol K-Pop bisa menyulitkan grup tersebut ke depannya karena mereka seperti terjebak di tengah-tengah, tidak tahu apakah akan tetap wamil apa tidak.
Tetapi, para anggota BTS sendiri dalam beberapa kesempatan telah menegaskan bahwa mereka bersedia wamil jika negara memanggil.*** (Istimewa/Bogordaily.net)
(Riyaldi Suhud)