Tuesday, 26 November 2024
HomeKabupaten BogorSeminggu, Pertalite di Sejumlah SPBU Wilayah Leuwiliang Kosong

Seminggu, Pertalite di Sejumlah SPBU Wilayah Leuwiliang Kosong

Bogordaily.net — Sudah sepekan, nampak antrian kendaraan disejumlah SPBU di wilayah Leuwiliang. Kendraan yang antre di SPBU itu lantaran kosongnya stok bahan bakar minyak (BBM) jenis pertalite.

Salah satu SPBU di Leuwiliang mengalami keterlambatan pengiriman BBM jenis pertalite. Hal ini berkaitan dengan rencana pemerintah pusat yang akan menaikn harga penjualan.

“Kondisi kosong terjadi sejak hari Minggu sore dan belum diketahui penyebab telatnya pengiriman ke SPBU kami,” ungkap pengawas SPBU 3416604 Leuwiliang, Asep Mulyadi kepada wartawan, Senin, 8 Agustus 2022.

Ia menjelaskan, penyebab telat pengiriman belum diketahui dan sudah memesan BBM jenis pertalite tapi belum ada pengisian ke SPBU Leuwiliang.

“Sudah dikonfirmasi tapi belum ada penjelasan, dan telat pengiriman sudah telat sejak minggu ini,” jelasnya.

Dirinya mengharapkan kondisi antrian jangan sampai terjadi kembali karena banyak permintaan pertalite dari roda dua dan angkutan umum.

“Sehari biasanya bisa dikirim sekitar 8000 liter tapi saat ini kosong. Bahkan banyak pengendara roda dua sampai mogok karena kehabisan dan ketersediaan pertalite di SPBU kami masih kosong,” ucapnya.

Senada dikatakan, supir angkutan umum jurusan Leuwiliang, Irfan menuturkan cukup berat dengan kelangkaan pertalite di wilayah karena harganya masih terjangkau ketimbang pertamax.

“Kalau kami beralih ke pertamax sangat berat, selain mahal untuk trayek angkutan juga tidak seimbang dan terpaksa harus mencari ke Pom Bensi lain,” kata Irfan.

Sementara pengendara roda dua, Adam mengungkapkan dirinya sampai mendorong karena kehabisan bensin dan stok di Pom bensin milik pertamina yang ada di dekat rumahnya kosong terpaksa mencari ke tempat lain.

“Seharusnya ada karena dibutuhkan masyarakat tapi nyatanya saat ini masih kosong ketersediaan pertalite dibeberapa SPBU Leuwiliang,” katanya.

(Ruslan)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here