Bogordaily.net – Ular yang bertubuh sangat kecil dan pendek ini hidupnya penuh dengan misteri lantaran berada di dalam tanah. Selain itu, tersebar kabar bahwa ular terkecil di dunia ini tengah berada di ambang kepunahan karena habitatanya yang sangat terbatas.
Daripada penasaran, inilah 5 spesies ular terkecil dan terpendek di dunia yang telah Parboaboa.com lansir dari laman Snacktracks dan A-Z-animals, sebagai berikut:
1. Malagasy blind snake
Malagasy blind snake merupakan jenis ular langka yang hanya bisa ditemukan di wilayah Madagaskar. Laman A-Z-animals menyebut, populasi ular ini sempat dinyatakan punah selama seratus tahun hingga ditemukan kembali pada tahun 2007 lalu.
Ular ini memiliki penampilan yang sangat menarik dengan ujung kepala yang mirip dengan bulldozer. Selain itu, tubuh dari Magalasy blind snake juga memiliki warna merah muda yang mirip dengan cacing.
Sayangnya, jenis ular ini tidak bisa melihat dan menggunakan kepalanya untuk menggali ataupun merasakan sesuatu.
2. Ringneck snake
Dengan maksimal panjang tubuh 25 sentimeter, menjadikan ringneck snake terdaftar dalam spesies ular terkecil di dunia. Jenis ular ini memiliki warna sisik yang beranekaragam, di antaranya abu-abu, kuning, merah, hijau zaitun, hitam dan coklat.
Ringneck snake sangat mudah dikenali di alam liar dikarenakan spesies ular ini memiliki corak khusus di bagian lehernya yang mirip dengan cincin.
Para peneliti beranggapan bahwa ringneck snake mempunyai empat belas sub-spesies yang tersebar di wilayah Kanada hingga Meksiko bagian tengah. Mereka juga termasuk jenis hewan noktural yang aktif beraktivitas pada malam hari.
3. Peters’ thread snake
Spesies ular yang berada di wilayah benua Afrika ini diketahui buta dan cukup sulit untuk membedakan bagian ekor dan kepala. Mereka akan menghabiskan sebagian besar waktunya berada di liang tanah dan akan muncul ke permukaan saat hujan lebat.
Untuk bertahan hidup, peters’ thread snake akan mengonsumsi rayap dan telur-telurnya. Sedangkan untuk tubuh dari ular ini memiliki sisik berwarna hitam mengkilap dengan panjang 28 sentimeter.
4. Smoth green snake
Bagi kamu si pecinta reptil khususnya ular, smooth green sanke bisa dijadikan sebagai alternatif ular peliharaan. Hal tersebut dianjurkan karena spesies ular ini memiliki perawatan yang cukup mudah dan tidak beracun.
Dilansir dari lama Snacktracks, ular ini diketahui hanya memiliki panjang badan 36 hingga 50 sentimeter. Jadi, jika kamu ingin memelihara ular ini tak perlu menggunakan kandang yang besar untuk menyimpannya.
Sementara makanan, kamu bisa memberikan berbagai jenis serangga dan hewan pengerat seperti tikus.
5. Scarlet king snake
Salah satu keunikan yang dimiliki scarlet king snake yakni perpaduan warna sisik merah, hitam dan putih sehingga mereka sangat mudah diketahui keberadaanya di alam liar.
Hewan yang dikenal dengan nama ilmiah lampropeltis elapsoides ini memiliki panjang tubuh antara 40 hingga 50 sentimeter. Selain itu, ular ini dapat bertahan hidup cukup lama dengan usia maksimal 15 tahun.
6. Barbados Threadsnake
Barbados Threadsnake atau ular benang dari Barbados. Sebelum 2008, ular ini sempat disangka anggota spesies lain sebelum akhirnya dikategorikan sebagai spesies sendiri berdasarkan ciri dan DNA-nya.
Begitu kecilnya, Barbados Threadsnake sangat mirip dengan cacing tanah dengan panjang dewasa rata-rata hanya 10 cm dan berat 0,5 gram.(*)