Bogordaily.net – Kepolisan Daerah (Polda) Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran melakukan rotasi besar-besaran di instansinya pasca puluhan perwiranya diperiksa terkait kasus dugaan pembunuhan Brigadir Yoshua atau Brigadir J.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan mengatakan, setidaknya ada 62 personel yang dimutasi ke berbagai satuan.
“Benar (ada mutasi personel Polda Metro),” kata Zulpan, Minggu, 21 Agustus 2022.
Rotasi ini tertuang dalam surat telegram Kapolda Metro Jaya dengan nomor ST/370/VII/KEP.2022 tanggal 12 Agustus 2022. Surat ditandatangani oleh Kepala Biro Sumber Daya Manusia Polda Metro Jaya, Kombes Pol Langgeng Purnomo.
Diketahui para personel yang terkena mutasi mulai dari Kasatresnarkoba Polres Jakarta Utara AKBP Singgih Hermawan yang diangkat menjadi Kasiaga 1 Bagdalops Roops Polda Metro Jaya
Kemudian AKBP Yulianus Ferdinan Mahulette selaku Kabagops Polres Depok diangkat menjadi Kasubbidtekkom bidang TIK Polda Metro Jaya, AKBP Tri Wibawa selaku Kasubbidtekkom bidang TIK Polda Metro Jaya dimutasikan sebagai Pamen bidang TIK.
Lalu, Kompol Arief Budiharso selaku Pamen Polda Metro Jaya diangkat menjadi Kasatmapta Polres Jakarta Barat. Kompol Astoto Budi R, selaku Kanit 3 Subdit 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya diangkat menjadi Kabagops Polres Depok. Serta beberapa nama perwira lainnya yang turut terkena mutasi.
Irsus Polri pun sebelumnya diketahui telah memeriksa sejumlah perwira dan juga personel dari Polda Metro Jaya. Pemeriksaan itu terkait dengan dugaan adanya upaya menghalangi penanganan kasus dugaan pembunuhan Brigadir Yoshua.(*)
(Riyaldi)