Bogordaily.net – Kerja Kuliah Mahasiswa (KKM) kelompok 23 Institut Ummul Quro Al-islami (IUQI) Bogor mengadakan kegiatan Workshop Podcast dengan tema “Class Content Creator For Academi Desa Bantarjati”. Acara tersebut digelar di Desa Bantarsari, Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor, Selasa 23 Agustus 2022.
Desa Bantarjati merupakan satu-satunya Desa yang mempunyai Podcast, dan sudah banyak content yang di upload dalam YouTube channel akademi Desa Bantarsari.
Dalam acara Workshop Podcast ini turut mengundang narasumber yang sudah ahli di bidang Content Creator, Profesional MC dan Podcaster Lembaga Bantuan Asmara (LBA), Restu Amaludin Barko yang juga mahasiswa aktif di Institut Ummul Quro Al-Islami (IUQI) Bogor Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam.
Restu Amaludin Barko menyampaikan, bahwa Podcast itu awalnya hanya sebuah rekaman audio, namun sekarang sudah berkembang menjadi audio visual ada gambar dan suaranya. Contohnya seperti podcast nomor satu di Indonesia yaitu Dedy Corbuzier yang awalnya hanya iseng.
Namun lama-kelamaan selalu menjadi trending, kenapa? karena ia memiliki konsistensi juga selalu membahas topik-topik yang sedang terjadi.
“Maka dari itu ketika kita sedang podcast kita harus selalu konsisten dan bahasan atau topik yang akan di bahas pun bermacam-macam. Baik itu tentang pengetahuan, politik, komedi dan lainnya. Membuat podcast itu mudah, hanya dengan menyiapkan hp lalu rekam dan upload,” ungkap Restu Amaludin Barko, Selasa 23 Agustus 2022.
Menurut nya, podcast juga memerlukan naskah agar pembahasannya tidak kemana-mana dan terarah. bukan hanya Syuting film saja yang pakai naskah, tapi podcast juga.
“Dari mulai perkenalan sampai pembahasan dan pertanyaan-pertanyaan pun harus sudah tertulis,” katanya.
Kemudian Ketua Pelaksana Aulia Rahmadani mengatakan, bahwa diadakan workshop karena di Kantor Desa Bantarjati sudah ada studio podcast. Jadi, workshop podcast ini di anggap perlu dan penting, agar seluruh staf Akademisi, Karang Taruna dan masyarakat Desa Bantarjatii bisa ikut serta pelatihan dan belajar menjadi host maupun narasumbernya dalam pembuatan content creator.
“Terutama Podcaster agar YouTube Podcast akademisi Desa Bantarjati lebih berkembang dengan Konten-konten kreatif,” ucapnya.
Kepala Desa Bantarjati Lukmanul Hakim, S.Ag juga menambahkan, dengan adanya podcast ini semua bisa terus berkarya berbuat yang terbaik bukan hanya jadi penonton tapi jadi pemain.
“Supaya Indonesia ini bisa berubah, siapa lagi yang akan mengisi kemerdekaan ini kecuali kita, yang memiliki kepedulian kepada Indonesia berkreasi berinovasi dan berkontribusi dari desa untuk Indonesia,” tutupnya.
(Ibnu Galansa)