Monday, 25 November 2024
HomeBeritaKades Cileuksa Bangun Program Ketahanan Pangan

Kades Cileuksa Bangun Program Ketahanan Pangan

Bogordaily.net – Pemerintahan Desa Cileuksa Kecamatan Sukajaya terus berupaya untuk membangun ketahanan pangan sesuai arahan pemerintah pusat untuk anggaran dana desa sebesar 20 persen wajib dialokasikan.

“Kami juga perangkat desa membuat musyawarah dengan tahapan dari musrembang desa sampai kegiatan musdes perubahan, lebih mengarah ke ketahanan pangan sesuai yang di intruksikan pemerintah pusat, provinsi, maupun daerah,” ungkap Kepala Desa Cileuksa Ujang Ruhyadi Senin 29 Agustus 2022.

Dia menjelaskan, adapun implementasi dari program ketahanan pangan pembuatan kolam budidaya ikan, kemudian sektor peternakan, dan pertanian. Juga direncanakan membangun sirkuit motor trail.

“Yang jelas sisa dari serapan anggaran 20 persen dari dana desa akan dialihkan kepada sektor lainnya,” ucapnya

Bahkan tidak hanya itu di luar dari alokasi DD 20 persen, untuk lebih meningkatkan perekonomian masyarakat Pemerintah Desa Cileuksa bersama dengan Desa Pasir Madang dan Desa Cisarua membentuk sebuah koperasi untuk melakukan pemulihan ekonomi pada bencana 2022 lalu yang menerjang Sukajaya.

“Dengan tersedia lahan seluas 20 hektar kami akan manfaatkan untuk kebutuhan masyarakat dalam pemulihan ekonomi,” tambahnya.

Seperti halnya membuat agrowisata, yang di dalamnya terdapat sirkuit motor trail dan akan menyediakan lapak bagi pelaku UMKM.

“Selain itu akan ditanami pohon buah yang sesuai dengan kontur tanah diwilayah Sukajaya untuk mencegah terjadinya erosi,” kata pria yang disapa Apih.

Lebih lanjut Ujang mengungkapkan nantinya secara otomatis warga sekitar bakal terlibat di dalamnya untuk peningkatan ekonomi masyarakat.

“Makanya kami mulai dari lingkup kecil dulu nanti akan membentuk kelompok, jika tidak dicontohkan dan hanya melalui sosialisasi sangat kurang tapi ketika dipraktekan warga supaya lebih memahami,” katanya.

Namun, agar seluruh program akan dijalankan berhasil, Ujang mengatakan membutuhkan dorongan dari berbagai pihak.

“Yang jelas kami dari pemerintah desa butuh dorongan dari semua pihak, butuh pengawalan dan respon dari para pemangku kebijakan,” katanya.

(Ruslan/Riyaldi)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here