Saturday, 23 November 2024
HomeBeritaProfil Andibachtiar Yusuf, Sutradara yang Diduga Menampar dan Mendorong Salah Seorang Crew

Profil Andibachtiar Yusuf, Sutradara yang Diduga Menampar dan Mendorong Salah Seorang Crew

Bogordaily.net – Nama sutradara Andibachtiar Yusuf menjadi perhatian setelah dugaan menampar sekaligus mendorong ke salah satu seorang crew. Hal ini pun membuat dirinya dikeluarkan dari Indonesian Film Directors Club (IFDC) yang merupakan asosiasi sutradara film Indonesia.

Muhammad Andi Bachtiar Yusuf Siswo adalah seorang sutradara, penulis skenario, dan produser film asal Indonesia. Pria yang akrab disapa Ucup ini lahir di Jakarta pada 25 Januari 1984.

Saat ini, Andi Bachtiar Yusuf yang akrab disapa Ucup tengah menggarap film Catatan Akhir Sekolah The Series yang digarap ulang dalam bentuk serial dan ditayangkan di Vision+.

Sutradara yang sering berkelakar dengan menyebut dirinya sebagai sutradara terganteng ini memulai karier lewat produksi film pendek.

Ucup dikenal sebagai sutradara yang selalu menyisipkan unsur olahraga, terutama sepak bola, dalam setiap karyanya.

Andi Bachtiar Yusuf merupakan alumni dari SMA Labschool Jakarta. Setamat SMA, ia melanjutkan pendidikan sarjana di Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran.

Saat kuliah, dia mengambil jurusan jurnalistik yang pada akhirnya memberikan warna dalam semua karya film garapannya. Ia pernah mendapat beasiswa ke Jerman lewat program Berlinale Talent Campus.

Di luar kehidupannya sebagai sutradara, Andi Bachtiar adalah ayah dari tiga orang anak. Ketiga anaknya itu masing-masing bernama Abigail Maryam Luz de Luna Siswo, Adeline Zulaikha Angel di Maria Siswo, dan Nathaniel Arkadiusz Ibrahim Siswo.

Perjalanan Karier

Perjalanan karier Andibachtiar Yusuf sebagai sutradara di industri perfilman dimulai lewat film dokumenter pendek berjudul Hardline yang terpilih mewakili Indonesia di kumpulan film pendek untuk Piala Dunia 2006.

Titik balik karier Andi Bachtiar adalah lewat film The Conductors (2008) yang mengantarnya meraih penghargaan sebagai Film Dokumenter Terbaik FFI 2008. Film tersebut juga dirilis di Busan International Festival.

Perlahan ia mulai menggarap film fiksi dan tak hanya mengerjakan film dokumenter. Film fiksi perdana yang dibuatnya adalah Romeo Juliet.

Sejumlah nominasi dan penghargaan pernah diraih oleh Andi Bachtiar sebagai sutradara dan penulis skenario. Seperti disebutkan sebelumnya film The Conductors menjadi Film Dokumenter Terbaik Festival Film Indonesia 2008.

Lalu pada tahun 2018, ia masuk nominasi sebagai Penulis Skenario Asli Terbaik di FFI lewat film Love For Sale. Film ini juga berhasil membawa pulang penghargaan Skenario Terbaik dalam JAFF Indonesian Screen Awards 2018 dan Skenario Asli terpilih dalam Piala Maya 2019.

Pada akhir Agustus 2022, Andibachtiar Yusuf menyelesaikan proses syuting untuk Catatan Akhir Sekolah the Series.(*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here