Bogordaily.net – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Burhanudin menghadiri rapat evaluasi capaian Monitoring Center for Prevention (MCP) triwulan III tahun 2022 tingkat Jawa Barat yang dipimpin Sekda Provinsi Jawa Barat, Setiawan Wangsaatmaja di The Trans Luxury Hotel, Bandung, Kamis, 20 Oktober 2022. Terdapat pula workshop peningkatan kompetensi APIP terkait implementasi Fraud Control Plan di wilayah Jawa Barat.
Pada rapat evaluasi MCP tersebut, Sekda Prov Jabar, Setiawan Wangsaatmaja mengatakan, kita semua harus siap menghadapi kondisi perekonomian di tahun depan, ada potensi badai ekonomi yang harus diantisipasi kita semua. Salah satu caranya, anggaran yang kita susun harus dapat mengantisipasi kondisi ekonomi di tahun 2023.
“Saya ingin mengajak kita semua untuk terus memperbaiki persepsi birokrasi dan inefisiensi birokrasi. Saat ini posisi Indonesia menduduki urutan di bawah Timor Leste pada Indeks Persepsi Korupsi (IPK) se-Asia Pasifik. Ini jadi pertanyaan untuk kita semua, dan ini harus kita evaluasi bersama, karena artinya selama ini ada yang salah,” jelas Setiawan.
Setiawan menyebutkan, itulah mengapa kita duduk bersama hari ini, bahwa MCP adalah sebuah potret untuk meningkatkan IPK. Di Jawa Barat tahun 2021 posisi MCP kita mencapai angka 94,55 persen. Tahun 2022 per 19 Oktober kita agak turun 93,67 persen.
“Maka para Sekda yang hadir disini agar terus mengingatkan jajaran inspekturnya terkait capaian MCP di daerahnya masing-masing,” ungkap Setiawan.***
Copy Editor: Riyaldi
Simak Video Lainnya dan Kunjungi Youtube BogordailyTV