Bogordaily.net– Aksi pelecehan seksual terhadap penumpang wanita di KRL lagi-lagi terjadi. Kisah penumpang KRL ini pun viral di media sosial.
Melalui akun Twitternya, ia menceritakan selama dua hari berturut-turut mengalami pelecehan. Pada hari pertama ia mengaku ada seorang pria diduga onani hingga mengenai roknya dan keesokan harinya ada yang meremas pantatnya.
“Tolonglah keamanannya lebih diperketat lagi walau gue akui pelayanan kalian udah bagus,” tulisnya di akun Twitter @kochengable.
Ia mengatakan saat itu naik KRL dengan kondisi penumpang yang penuh. Saking penuhnya penumpang bahkan sulit bergerak.
“KRL Bekasi – Kp. Bandan (seperti biasanya) bener-bener super padet bukan main, kaya boro-boro lo pindah tempat gerakin tangan/kaki aja ga bisa,” kisahnya.
Nah, setiap kereta ngerem seorang pria diduga mencuri kesempatan untuk mendorong kemaluannya ke bagian belakang si penumpang perempuan tersebut.
“Gue bingung mau pindah ga bisa, ngubah posisi ga bisa, mau ngomong tapi bener-bener syok banget dan kaya ga mungkin, semua orang keadaannya lagi emosi dan sama urusannya sendiri karena kereta sepadet itu,” sambungnya.
Hingga turun dari kereta, ia pun memperbaiki rok dan ternyata kok belakangnya basah.
“Sumpah gue ga paham gimana cara dia ngelakuinnya,” katanya lagi.
Setibanya di kantor, ia masuk ke kamar mandi sedih melihat roknya.
“Mau nangis ga bisa, ngamuk ga bisa,” ungkapnya.
Kisah perempuan ini pun kemudian diunggah di berbagai akun Instagram. Salah satunya @lensa_berita_jakarta.
“Pria dengan jaket Ditjen Perkeretaapian diduga melecehkan perempuan di KRL @commuterline Bekasi – Kampung Bandan,” tulis keterangan yang diunggah di Instagram @lensa_berita_jakarta.
“Informasi lengkap terdapat pada screenshot terlampir (detik terakhir), atau silakan cek twitter @/kochengable,” tulisnya lagi.
Unggahan video kisah penumpang wanita jadi korban pelecehan seks ini pun viral di media sosial dan menyedot perhatian warganet.
“Klo mau lapor polisi, roknya jangan dicuci. Barang bukti kan ada cairannya..bs di tes itu cairan dia apa bukan.. jijik sih tp ya itu klo mau dikasusin,” komentar warganet.
“Ayo tolak larangan berbicara saat berada di dalam gerbong kereta, biar gak diem diem aja pada saat ada kejadian seperti ini lagi. Aturan yg Aneh ketika manusia dilarang ngobrol di dalam kereta padahal sudah pakai masker untuk cegah droplet.,” ujar warganet.
“Sering kejadian ky gni,” timpal yang lain.
“Sudah tidak kondusif dan tidak nyaman lagi.. terlalu sering banyak nya pelaku-pelaku kejahatan dan pelecehan di transportasi, mohon solusi atau evaluasi nya,” tulis warganet.***
Copy Editor: Riyaldi
Simak Video Lainnya dan Kunjungi Youtube BogordailyTV