Saturday, 23 November 2024
HomeBeritaNgeri! Bom Meledak, 100 Orang Tewas di Somalia

Ngeri! Bom Meledak, 100 Orang Tewas di Somalia

Bogordaily.net–  Somalia diguncang bom. Terjadi ledakan dua bom mobil di Mogadishu, Somalia dan menewaskan 100 orang.

Presiden Somalia Hassan Sheikh Mohamud mengunjungi lokasi pengeboman pada Minggu, 30 Oktober 20222. Ia menyebut tak hanya menewaskan 100 orang, bom juga membuat 300 orang lainnya luka-luka.

“Sejauh ini korban tewas mencapai 100 orang dan luka-luka 300 orang, baik yang meninggal maupun luka-luka terus bertambah,” kata Hassan Sheikh Mohamud dilansir Detik.com dari AFP.

Dua mobil yang penuh dengan bahan peledak diledakkan beberapa menit di dekat persimpangan Zobe yang sibuk pada Sabtu, 29 Oktober 2022. Ledakan diikuti oleh tembakan dalam serangan yang menargetkan kementerian pendidikan Somalia.

Ledakan sore itu juga menghancurkan jendela gedung-gedung di dekatnya. Serta membuat pecahan peluru dan gumpalan asap dan debu ke udara.

Serangan itu terjadi di persimpangan sibuk yang pernah terjadi ledakan sebuah truk pada 14 Oktober 2017. Serangan itu menewaskan 512 orang dan melukai lebih dari 290 orang.

Mohamud menjelaskan insiden itu sebagai sejarah dan mengatakan “itu adalah tempat yang sama, dan orang-orang tak bersalah juga menjadi korban”.

“Ini tidak benar. Insya Allah, mereka tidak akan memiliki kemampuan untuk melakukan insiden Zobe lainnya,” katanya, merujuk pada kelompok Islam Al-Shabaab.

Sementara itu pada Februari 2022 lalu, Somalia juga diguncang dua serangan bom. Akibatnya 15 orang tewas dan lebih dari 30 lainnya terluka. Insiden itu terjadi menjelang pemilu parlemen tidak langsung yang memasuki tahap akhir.

Melansir VOA, di Kota Beledwyne, seorang pelaku bom bunuh diri memasuki sebuah restoran dan meledakkan diri.

Menurut para pejabat kesehatan dan keamanan serangan tersebut mengakibatkan 13 orang tewas dan 18 lainnya terluka. Banyak pejabat dan politisi lokal sedang berada di restoran itu saat ledakan terjadi.

Para saksi mata mengatakan Wakil Komisioner Distrik Beledweyne mengatakan Abdirahman Kaynan termasuk di antara korban tewas. Sementara seorang anggota parlemen regional termasuk di antara korban luka dan dalam kondisi kritis.

Serangan tersebut diklaim oleh kelompok militan al-Shabab. Insiden itu terjadi pada malam sebelum putaran pertama pemilihan yang memperebutkan 25 kursi parlemen di Beledweyne.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here