Friday, 22 November 2024
HomeKabupaten BogorHarga Gas Elpiji 3 Kg di Kabupaten Bogor Sudah Naik, Segini Harganya

Harga Gas Elpiji 3 Kg di Kabupaten Bogor Sudah Naik, Segini Harganya

Bogordaily.net–  Harga gas elpiji ukuran 3 kilogram di Kabupaten Bogor mengalami kenaikan. Jika biasanya dijual dengan harga Rp 20 ribu hingga Rp 21 ribu, kini naik menjadi Rp 24 ribu.

Salah satu penjual gas elpiji di Jalan Raya Cibinong, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Hardi mengatakan saat ini di toko miliknya harga gas elpiji 3 kilogram sudah mengalami kenaikan dari sebelumnya.

“Iya udah naik, sekarang jualnya Rp 24 ribu, dari kemarenan naiknya, udah semingguan kayanya,” ujar Hardi kepada Bogordaily.net, Rabu, 9 November 202.

Ia mengaku tidak tahu pasti alasan kenaikan harga gas elpiji tersebut.

“Engga tau kenapa, tiba-tiba naik ngga kaya biasanya,” imbuhnya.

Sebelumnya, Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan mengatakan akan melakukan koreksi terhadap kebijakan kenaikan harga gas elpiji ukuran 3 kilogram.

“Dari kami belum ada keputusan, mungkin nanti tidak akan ada kenaikan karena revisi yang kemarin paling rame di media sosial bahwa Kabupaten Bogor menaikan itu terkoreksi dan akan direvisi,” ujar Iwan Setiawan, Selasa 8 November 2022.

SK Plt Bupati Bogor tertuang dengan Nomor 541.12/250/Kpts/Per-UU/2022 tentang penetapan harga jual eceran liquefied petroleum gas tabung ukuran 3 kilogram untuk keperluan rumah tangga dan usaha mikro di Kabupaten Bogor.

Di sisi lain Sekretaris Komisi II DPRD Kabupaten Bogor Lukmanudin Ar-Rasyid sebelumnya mengaku kecewa dengan kebijakan yang berdampak luas kepada masyarakat Kabupaten Bogor terlebih kebijalan itu dilakukan sepihak.

“Kami mempertanyakan bagaimana prosesnya penempuhanya berbentuk kebijakan yang berdampak luas bagi masyarakat Kabupaten Bogor, saat kondisi masyarakat Kabupaten Bogor masih terhimpit ekonomi pandemi Covid-19 yang belum pulih sebagai pemulihan dinaikan harga BBM yang cukup tinggi. Ini kado Hari Kemerdekaan yang sangat tidak etis oleh Pemkab Bogor,” jelasnya.

Kemudian kata Lukmanudin, hasil rapat koordinasi antara Asisten Pembangunan dan juga Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kabupaten Bogor meminta agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor mencabut kembali kebijakan SK Plt Bupati terkait kenaikan harga gas elpiji subsidi dan kembali menstabilkan ekonomi masyarakat di Kabupaten Bogor. (Albin Pandita)

Copy Editor: Riyaldi

 

Simak Video Lainnya dan Kunjungi Youtube BogordailyTV

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here