Bogordaily.net – Petugas SPBU seorang wanita dipiting pria bertopi di sebuah SPBU viral. Pria itu mendadak memiting leher wanita penjaga SPBU tersebut.
Belum jelas apa penyebab kejadian tersebut. Namun, peristiwa itu kini menjadi perbincangan netizen di linimasa media sosial.
Awalnya, tak ada yang mencurigakan. penjaga SPBU wanita dan seorang pria bertopi itu terekam berdialog singkat.
Entah apa yang dibicarakannya, pria bertopi itu nampak emosi dan naik pitam. Tangannya bergerak cepat merangkul leher penjaga SPBU itu dan memitingnya.
Seperti yang dibagikan akun Instagram @Infojawabarat. Dalam keterangan videonya dijelaskan panjang lebar mengenai kejadian tersebut.
Berikut keterangan video yang diunggah pemilik akun tersebut:
Viral terekam CCTV, petugas SPBU di Cianjur dipiting pria bertopi. Viral petugas SPBU di Jalan Raya Pagelaran, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Cianjur dipiting seorang pembeli bahan bakar minyak (BBM).
Berdasarkan rekaman video yang beredar seseorang tersebut tiba mempiting petugas SPBU dari belakang. Seorang petugas SPBU tersebut pun diam tanpa berlawanan, Selasa 15 November 2022. Kapolsek Pagelaran AKP Isep Sukana menjelaskan, video yang berdurasi sekitar 10 detik tersebut, berawal ketika adanya kesalahpahaman.
Sementar itu, Kapolsek Pagelaran AKP Isep Sukana mengatakan setelah mengisi 10 liter solar, petugas SPBU beralih sementara untuk mengisi kendaraan yang akan membeli bensin.
“Jadi setelah mengisi satu jerigen sebanyak 10 liter, pegawai SPBU itu berhenti dulu dan melayani kendaraan lain yang mengisi BBM. Tetapi saat akan kembali mengisi jerigen, pria tersebut sudah tidak ada,” ucap dia, Selasa 15 November 2022 seperti diberitakan detikcom.
Selang 30 menit, pelaku kembali lagi SPBU dan langsung mengamuk lantaran ternyata jerigen yang dibawanya belum diisi sesuai dengan permintaan, sementara pelaku sudah membayar.
Pelaku yang emosi langsung memiting leher korban hingga akhirnya dilerai oleh pegawai SPBU lainnya.
“Pelaku emosi, karena bayar sudah full tapi ternyata yang diisi baru satu jerigen dengan 10 liter solar. Padahal belinya 20 liter untuk bahan bakar traktor,” ungkapnya.
Menurut Isep, korban sudah membuat laporan dengan aksi kekerasan tersebut. Pihaknya pun tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut.
“Korban sudah buat laporan, kita masih lakukan penyelidikan lebih lanjut,” ucap dia.***
Copy Editor: Riyaldi
Simak Video Lainnya dan Kunjungi Youtube BogordailyTV