Bogordaily.net– Nama Kharisma Jati heboh menjadi perbincangan. Ia disebut-sebut menjadi orang di balik pengunggah gambar Ibu Iriana Jokowi bersama ibu negara Korea Selatan Kim Keon Hee. Dalam foto tersebut Kharisma Jati diduga mengolok-olok sang Ibu Negara.
Dilansir Suara.com, identitas Kharisma Jati sebagai orang dibalik akun @KoProfilJati dengan nama Mati Pelan juga dibongkar oleh akun Twitter @pn717h. Namanya kini ramai diperbincangkan publik dan trending di Twitter.
Melansir Wikipedia, Kharisma Jati atau lebih dikenal dengan nama Kjati, adalah seorang komikus dan ilustrator Indonesia. Ia lahir di Yogyakarta pada 30 April 1986. Namanya pernah viral karena karya komiknya yang kontroversial. Ia pernah menjuarai beberapa lomba komik dan memiliki pengalaman kerja di bidang desain dan animasi. Karyanya yang telah terbit adalah seri Anak Kos Dodol Dikomikin yang diterbitkan pada tahun 2009 hingga 2013.
Sebelumnya diberitakan Kharisma Jati dituding menjadi sosok di balik akun Twitter @KoProfilJati yang bikin geger lantaran mengolok-olok Ibu Negara Iriana Jokowi.
Dalam unggahan foto di Twitter @KoProfilJati, Ibu Iriana tampak bersama ibu negara Korea Selatan Kim Keon Hee saat momen KTT G20 di Bali.
Dalam foto tersebut Iriana tampak senyum mengenakan baju dan kerudung merah muda dan berdiri di samping Kim Keon Hee yang mengenakan baju putih. Foto Iriana dan Kim Keon Hee diposting akun Twitter @KoprofilJati. Olokan disampaikan dalam bentuk kutipan percakapan antara majikan dan pembantu.
“Bi, tolong buatkan tamu kita minum,” tulis unggahan foto.
“Baik, Nyonya,” tambahnya.
Cuitan dihapus dan pengunggah sempat menjelaskan maksud cuitannya telah hilang.
“Sorry, gaes. Postingan dengan gambar ibu negara saya hapus. Kayaknya banyak yang salah paham menganggap saya merendahkan orang di gambar tersebut,” ujarnya.
Namun tangkapan layar cuitan tersebut beredar di media sosial. Sosoknya pun heboh menjadi perbincangan dan buruan warganet.
Akun Kharisma Jati kemudian membuat surat terbuka berisi permintaan maaf kepada Presiden Jokowi dan Ibu Negara serta seluruh keluarga besar Kepresidenan melalui Facebook.***