Bogordaily.net– Kabupaten Jember, Jawa Timur diguncang gempa bumi berkekuatan M 6,2 pada pukul 13.07 WIB hari ini, Selasa, 6 Desember 2022. Pusat gempa Jember berada di laut dengan jarak sekitar 284 Km Barat Daya. Pusat gempa Jember berada di koordinat 10.75 Lintang Selatan (LS), 113.42 Bujur Timur (BT) dengan kedalaman 10 kilometer.
Setelah gempa tersebut terjadi lima kali gempa susulan dengan kekuatan magnitudo di bawah M 6,2. Gempa mengguncang Jember mulai pukul 13.07 WIB hingga 14.20 WIB. Kemudian gempa juga terjadi pukul 17.22 WIB dengan kekuatan M 5,3.
Dilansir dari laman BMKG gempa yang terjadi pukul 17.22 WIB berlokasi di 266 km barat daya Jember dan tidak berpotensi tsunami.
“Hati-hati terhadap gempa bumi susulan yang mungkin terjadi,” tulis BMKG.
Sementara itu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur mencatat sudah terjadi sepuluh kali gempa susulan di Jember sejak gempa pertama pukul 13.07 WIB hingga pukul 14.52 WIB. Gempa tersebut dirasakan di berbagai daerah selain di Jember.
Kepala Pelaksana BPBD Jatim melalui Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Jatim Satriyo Nurseno menyampaikan tentang terjadinya 10 kali gempa susulan tersebut.
“Pantauan kejadian gempa bumi hari ini sampai pukul 15.00 WIB sudah ada 10 kali gempa susulan,” ujar Satriyo dilansir dari DetikJatim.
Kekuatan gempa susulan tersebut bervariasi setelah gempa utama dengan kekuatan Magnitudo 6.2 pada pukul 13.07 WIB.
Sementara itu Prakirawan Stasiun Meteorologi Kelas III Banyuwangi menyebut gempa ini disebabkan patahan batuan sesar.
“Gempa ini disebabkan adanya patahan batuan (sesar) di lokasi tersebut, jenisnya patahan turun,” jelas Prakirawan Stasiun Meteorologi Kelas III Banyuwangi, Ganis Dyah Limaran dilansir dari DetikJatim.
Menurutnya, gempa ini bisa dirasakan di beberapa daerah dengan getaran antara II sampai III skala MMI. Getaran II sampai III MMI kata dia termasuk dalam kategori cukup lemah. Getaran gempa ini bisa dirasakan hingga wilayah Mataram, Nusa Tenggara Barat dan Klaten, Jawa Tengah.
“II sampai III MMI ini lemah, seperti getaran, benda-benda bergoyang,” sambungnya.
Sementara itu di wilayah Jember, Gubuk Mas, Mataram, Kepanjen, Sumber Pucung, getaran gempa dirasakan hingga skala III MMI. Di wilayah Kuta dan Kuta Selatan, Bali getaran dirasakan antara II sampai III skala MMI. Sedangkan getaran dengan skala II MMI dirasakan di Bantul, Yogyakarta, Sawahan, Klaten, Banyuwangi hingga Karangasem, Bali.
Meski tergolong cukup kuat tetapi kata Ganis, gempa ini tidak berpotensi menimbulkan terjadinya tsunami. Namun, masyarakat diminta tetap mewaspadai adanya gempa susulan.
Dia pun mengimbau, masyarakat untuk tetap berhati-hat dan waspada dan tidak mudah percaya terhadap informasi yang belum tentu kebenarannya serta mengecek informasi resmi BMKG.***
Copy Editor: Riyaldi
Simak Video Lainnya dan Kunjungi YouTube BogordailyTV