Bogordaily.net– Wakil menteri di Ukraina bikin heboh di tengah perang yang masih terjadi dengan Rusia justru tertangkap tangan alias kena OTT (Operasi Tangkap Tangan) saat menerima suap. Tak tanggung-tanggung, nilainya suap Wakil Menteri Pembangunan Masyarakat, Daerah, dan Infrastruktur, Vasyl Lozynkiy itu mencapai US$400 ribu atau setara Rp 6 miliar.
Dikutip dari CNN Indonesia, Perdana Menteri Ukraina, Denys Shmygal, mengumumkan pemecatan Vasyl Lozynkiy. Ia dipecat usai ditangkap Biro Anti-korupsi Nasional Ukraina (National Anti-Corruption Bureau of Ukraine/NABU) pada Sabtu, 21 Januari 2023 lalu.
“Detektif menahan dia ketika menerima US$400 ribu,” demikian pernyataan di situs resmi NABU.
“Wakil menteri itu menerima dana tersebut untuk memfasilitasi kontrak pembelian peralatan dan mesin dengan harga yang digelembungkan,” sambungnya.
Menurut NABU, kontrak itu berkaitan dengan pengadaan peralatan untuk alternatif lampu, mesin penghangat, dan air bagi masyarakat menjelang musim dingin.
Alternatif ini sangat penting mengingat sejumlah infrastruktur Ukraina hancur lebur akibat pertempuran di tengah invasi Rusia.
Dengan pengumuman ini, pemerintah membantah laporan sejumlah media yang menyatakan Kementerian Pertahanan Ukraina meneken kontrak untuk menggelembungkan harga pangan.
Kemhan menegaskan laporan itu “salah” dan “Kemhan hanya membeli produk relevan sesuai dengan prosedur hukum.”
Sementara itu saat ketika kabar tersebut membuat heboh Ukraina, Presiden Volodymyr Zelensky berjanji akan memprioritaskan pemberantasan korupsi, di tengah negaranya menghadapi gempuran Rusia.
Di sisi lain, Ukraina sudah sejak lama dijerat korupsi besar-besaran. Sebelum perang, Zelensky sedang berupaya menumpas kasus korupsi di negaranya.***
Copy Editor: Riyaldi
Simak Video Lainnya dan Kunjungi YouTube BogordailyTV