Bogordaily.net – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor menggelar seminar nasional ekonomi kreatif dan kewirausahaan di Aula Prof Abdullah Siddiq, UIKA Bogor, Kamis 09 Maret 2023.
Seminar ini bertemakan “Ekonomi Kreatif dan Entrepreneur di Era 5.0,” dan diikuti para Mahasiswa UIKA Bogor dan juga para tamu undangan lainya.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengucapkan selamat atas terselenggaranya UIKA Fest seminar kewirausahaan 2023.
“Generasi muda yang berkualitas ini akan memiliki peran penting dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia di era society 5.0,” kata Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno, dalam sambutan virtualnya, Kamis 9 Maret 2023.
Kata dia, peluang besar ini harus dimanfaatkan untuk kesejahteraan bersama melalui kewirausahaan dan juga UMKM. Salah satunya di lingkungan kampus UIKA Bogor.
“Sebagai salah satu pilar pertumbuhan ekonomi dengan semangat persatuan dan kesatuan, para pemuda Indonesia bersama Universitas Ibn Khaldun Bogor, majukan sektor parekraf Indonesia,” jelasnya.
Selanjutnya, ketua pelaksana seminar nasional ekonomi kreatif dan kewirausahaan, Dodi Cahyadi mengucapkan, terima kasih kepada seluruh jajaran panitia yang telah bekerja keras untuk mempersiapkan acara dengan baik, dan memastikan berjalannya acara dengan lancar.
“Kami juga turut berterima kasih kepada narasumber yang telah berkenan hadir untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman mereka,” kata Dody Cahyadi dalam sambutanya, Kamis 9 Maret 2023.
Ia juga turut mengapresiasi kepada seluruh peserta yang telah hadir dan memberikan dukungan penuh dalam acara ini.
Baca Juga: Anggie Jesey, Istri Wahyu Kenzo yang Diburu Netizen
Dia berharap kegiatan seminar dapat memberikan inspirasi bagi para Mahasiswa UIKA.
“Semoga acara seminar nasional ekonomi kreatif dan kewirausahaan dengan tema “Ekonomi Kreatif dan Entrepreneur di era 5.0″ ini dapat memberikan manfaat dan inspirasi bagi para peserta,” ujarnya.
Sementara itu, dalam penyampaianya materi seminar ekonomi kreatif, Ponco Pamungkas selaku Wakil ketua Bidang Ekonomi Kreatif Kadin Kota Bogor menjelaskan bahwa, untuk memahami ekonomi kreatif, dapat merujuk pada definisi yang dirumuskan di dalam Undang Undang Nomor 24 Tahun 2019 tentang Ekonomi Kreatif.
“Ekonomi kreatif adalah perwujudan nilai tambah dari kekayaan intelektual yang bersumber dari kreativitas manusia yang berbasis warisan budaya, ilmu pengetahuan atau teknologi.” kata Ponco Pamungkas.
Kata dia, Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif pada tahun 2019 menambahkan menjadi 17 jenis usaha yang tergolong sebagai ekonomi kreatif.
Di antaranya desain komunikasi visual, arsitektur, fotografi, aplikasi, penerbitan dan periklanan.
“Kuliner dan fashion juga termasuk diantaranya, dan di kedua subsektor ini banyak pelakunya adalah pengelola UMKM, sehingga dari kedua subsektor inilah sering muncul persepsi bahwa UMKM identik dengan ekonomi kreatif,” jelasnya.
Saat ini diketahui ekonomi kreatif saat ini sedang didorong untuk terus berkembang di seluruh wilayah di Indonesia. Hal itu diperlukan karena kegiatan ekonomi kreatif dapat mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.***
Albin Pandita