Tuesday, 14 May 2024
HomeKota BogorPelaku Pembacokan Pelajar SMK di Pomad, Kapolresta Bogor Kota : Belum Tertangkap

Pelaku Pembacokan Pelajar SMK di Pomad, Kapolresta Bogor Kota : Belum Tertangkap

Bogordaily.net – Persoalan pembacokan pelajar SMK hingga tewas di Jalan kini tengah menjadi sorotan. Polresta Bogor Kota menyebut belum tertankap.

“Belum ( pembacokan siswa belum tertangkap). Segera kita tangkap,” Kata Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso kepada Bogordaily.net, Sabtu 11 Maret 2023.

Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua Satuan Tugas (Satgas) Pelajar Kota Bogor, Muhammad Iqbal. Ia menyebut saat ini belum tertangkap.

“Belum pak ( belum tertangkap). Tapi sudah ada titik terang dan sudah ditindak lanjuti dari jajaran kepolisian,” kata Ketua Satgas Pelajar Kota Bogor, Muhammad Iqbal kepada Bogordaily.net, Sabtu 11 Maret 2023.

Saat ini, kata Iqbal, semua koordinator wilayah Satgas Pelajar, siaga 1 di Kota Bogor. Antisipasi balas dendam dari pihak korban kepada .

“Hari ini kita siaga 1, sampe malam. Semuanya antisipasi,” jelas Iqbal.

Sebelumnya, Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bogor Kota mengklaim sudah mengantongi identitas pelaku pembacokan pelajar SMK hingga tewas di Jalan , pada Jumat 10 Maret 2023.

Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso saat dikonfirmasi Bogordaily.net.

“Sudah (mengantongi identitas pelaku pembacokan yang menyebabkan siswa tewas di ),” kata Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso kepada Bogordaily.net.

Seperti yang diketahui, seorang pelajar SMK menjadi korban pembacokan hingga tewas di lampu merah , Ciparigi, Kota Bogor pada Jumat 10 Maret 2023.

Menurut saksi mata yang berada di lokasi kejadian, Andre, pada pukul 09:30 WIB ada tiga pelajar yang hendak menyebrang di lampu merah.

Kemudian dari arah Cibinong datang sebuah kendaraan bermotor yang di tumpangi tiga pelajar dengan membawa senjata tajam berupa pedang.

“Saat berada di lampu merah, pelajar yang menggunakan motor langsung membacok korban yang hendak menyebrang lampu merah,” kata Andre kepada Bogordaily.net.

Setelah itu, korban yang menerima sabetan senjata tajam di sebelah leher (kiri) langsung terkapar.

Melihat temannya terkena sajam, kedua temen lainnya sempat kocar kacir untuk menyelamatkan diri. Beberapa saat kemudian, teman korban datang kembali untuk membantu korban.

“Warga sekitar langsung menolong korban dan memberhentikan mobil ambulance yang sedang lewat. Korban di bawa ke RS FMC,” ucapnya.

Sebagai informasi, melihat video yang diterima Bogordaily.net, korban sudah yang mengenakan pakaian sekolah terkapar di Gang Mandala ll.

Teman korban yang histeris melihat temennya terkapar langsung membantu mengevakuasi di bantu oleh warga sekitar untuk di bawa ke RS FMC menggunakan ambulance.

(Muhammad Irfan Ramadan)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here