Bogordaily.net– Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Bogor, Agus Salim menyoroti PT Sayaga Wisata. Ia menilai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) itu belum layak diberikan modal.
“Kami melihat belum layak dan tidak pas untuk diberikan permodalan. Sampai mereka betul-betul mempertanggungjawabkan berbagai permasalahan sebelumnya,” ujar Agus Salim kepada wartawan.
Sebab, kata Agus Salim, hingga kini Sayaga Wisata belum memberikan dividen (keuntungan) kepada kas daerah seperti PT Prayoga Pertambangan dan Energi (PPE).
“Semua tahu, sebelum saya masuk periode sekarang permasalahan Sayaga di PPE belum bisa dibilang sehat. Nanti bisa digali juga karena itu sudah lama bahkan sebelum periode saya,” jelas Agus Salim.
Politisi Partai PKS itu mengaku sejak ia mengemban amanah di DPRD tidak pernah sekali saja memberikan penambahan permodalan.
“Kami di DPRD sejak awal periode sampai sekarang tidak memberikan penambahan permodalan,” ujar Agus.
Ia menyebut, Sayaga Wisata bisa disebut belum sehat lantaran ada beberapa proyeksinya yang mangkrak di tengah jalan.
“Kita juga melihat sayaga di hotelnya. Sampai saat ini ada pembangunan yang kurang. Nanti kita akan gali lebih,” imbuhnya.
Menurutnya, berbagai usaha yang dilakukan Sayaga Wisata perlu ada peningkatan kinerja dengan melakukan berbagai terobosan baru.
“Yang jelas belum signifikan. Kita harapkan mereka terus bisa meningkatkan kinerjanya,” pungkasnya. (Mutia Dheza Cantika)
Copy Editor: Riyaldi
Simak Video Lainnya dan Kunjungi YouTube BogordailyTV